Sepekan Terakhir Corona Surabaya Melandai, Wawali Armuji Gaungkan Percepatan Pemulihan Ekonomi

SURABAYA (Lenteratoday)-Melandainya angka konfirmasi kasus positif Covid - 19 di Surabaya dalam sepekan terakhir membawa kabar baik bagi pemulihan ekonomi. Terakhir terkonfirmasi kasus harian di bawah 1.000 pasien. Wakil Walikota (Wawali) Surabaya Armuji pun menegaskan ini menjadi kesempatan Kota Pahlawan untuk melakukan percepatan pemulihan.
Dikutip dari lawancovid-19.surabaya.go.id, berturut - turut angka konfirmasi positif pada 6 Maret 2022 sebesar 649 kasus , 7 Maret 2022 sebesar 393 Kasus, 8 Maret 2022 sebesar 611 kasus , 9 Maret 2022 Sebesar 522 Kasus, 10 Maret 2022 sebesar 290 Kasus , 11 Maret 2022 sebesar 333 kasus.
"Tren infeksi Covid - 19 menurun dalam seminggu terakhir , level PPKM di kota Surabaya juga turun ke Level dua sehingga dunia usaha bisa bergerak kembali," kata Cak Ji dalam keterangannya Sabtu (12/3/2022).
Dirinya menyebutkan bahwa Upaya Penanganan pandemi Covid 19 dan Pemulihan Ekonomi oleh Pemerintah Kota Surabaya sudah 'on the track'. Dengan ditopang berbagai indikator diantaranya Pertumbuhan Ekonomi merangkak naik ke angka 4,29 Persen.
Pertumbuhan ekonomi Kota Surabaya 2021 melampaui kinerja Jawa Timur dan bahkan Nasional. Peningkatan itu tercatat dari tahun 2020 terkontraksi minus 4,85 persen, kemudian melompat ke angka 4,29 persen pada tahun 2021.
"Di tahun 2022 langkah konkret yang dilakukan reformasi struktural , upaya transformasi digital hingga perubahan perilaku masyarakat . Perlahan Surabaya pulih kembali,"ungkap Armuji
Tercatat angka kesembuhan kumulatif per 12 Maret 2022 mencapai 107.340 jiwa atau sebesar 94,9 persen dari Kumulatif Positif sebesar 113.090 jiwa.(*)
Reporter: dwita,rls /Editor: Widyawati