JAKARTA (Lenteratoday) -Penyerang baru Barcelona, Pierre-Emerick Aubameyang, mengakui dirinya punya masalah serius dengan pelatih Arsenal, Mikel Arteta.
Hal tersebut diakui secara jujur oleh Pierre-Emerick Aubameyang pada sesi konferensi pers pertamanya bersama Barcelona yang dikutip Kompas, Jumat (4/2/2022).
Penyerang asal Gabon tersebut kehilangan posisinya sebagai kapten tim setelah melakukan beberapa tindakan indisipliner pada Desember.
Setelah itu, Aubameyang dibekukan dari tim utama dan ia berlatih sendirian di markas latihan klub, terpisah dari tim utama.
"Saya jujur tak ingin melakukan sesuatu yang salah," tutur Aubameyang seperti dikutp dari Football.London.
"Problem saya hanya dengan Arteta. Saya tak bisa berbicara lebih dari itu. Saya tidak bahagia."
"Hanya dengan dia dan dirinya yang membuat keputusan tersebut. Dia tidak bahagia."
"Saya tak bisa mengatakan lebih lagi. Ia tidak bahagia tetapi saya sangat tenang."
"Itu adalah bulan-bulan sulit. Ini sepak bola. Saya tak pernah ingin untuk melakukan suatu hal yang salah, tetapi hal tersebut sudah masa lalu dan saya hanya ingin berpikir soal masa kini."
The Gunners sebenarnya berusaha melepas sang penyerang ke tim Arab Saudi, Al Nassr, pada bursa Januari tetapi pendekatan tersebut ditolak karena ia masih ingin merumput di Eropa.
Aubameyang lalu memilih bergabung ke Barcelona pada hari terakhir bursa Januari. Ia bahkan sudah tiba ke kota Barcelona sebelum kedua klub sepakat harga transfer.
Aubameyang, yang masih terikat bersama Arsenal hingga Juni 2025, akhirnya memutus kontrak bersama The Gunners untuk dapat merapat bersama kubu Camp Nou.
Opsi pemutusan kontrak memang tercantum di ikatan kerja sang pemain bersama klub London Utara tersebut.
"Saya sangat bangga (dengan transfer ini), terutama karena keluarga saya punya darah Spanyol dari sisi ibu saya," tuturnya dalam bahasa Spanyol lancar pada sesi konferensi pers sama (*)
Editor: Arifin BH
.jpg)
.jpg)