MADIUN (Lenteratoday) - Data vaksinasi dosis 1 di Kota pendekar secara prosentase telah menyentuh angka 93 persen, sedangkan dosis ke 2 di angka 57 persen. Kendati demikian Wali Kota Madiun, Maidi berpendapat tingginya capaian prosentase bukan menjadi tolak ukur. Membantu masyarakat untuk mendapat vaksinasi merupakan salah satu tugas pemerintah untuk memotong mata rantai covid-19. Hal itu disampaikan saat melakukan peninjauan kegiatan vaksinasi yang dilakukan di lantai 2 Pasar Besar Madiun (PBM), Jumat (15/10/2021).
"Walaupun prosentase kita naik, tujuan vaksin kita menolong bagi siapa pun. Yang belum vaksin segera vaksin, saya tidak mengejar prosentase tapi mengejar bagaimana masyarakat yang belum di vaksin kita bantu semua", ujar Maidi
Disisi lain, Implementasi program rem Covid gas ekonomi di Kota Pendekar terus dilakukan Pemerintah Kota Madiun. Diantaranya, dengan terus berupaya menekan PPKM yang kini berada di Level 2, agar naik peringkat menjadi level 1.
Kota Madiun yang menjadi jujugan orang dari berbagai daerah, mempermudah masyarakat untuk mendapat fasilitas kesehatan dalam hal vaksinasi. Kegiatan vaksinasi di PBM kali ini dilakukan secara umum dan ditargetkan dapat menyasar 500 masyarakat yang belum di vaksin, pun turut di iringi dengan membagikan masker gratis dan sembako.
"Apakah itu orang Kota Madiun, Kabupaten Madiun atau orang dari mana saja(WNI) silahkan vaksin. Karena Kota Madiun adalah tempat jujugan orang dari mana-mana. Orang dari mana-mana itu yang belum vaksin ya kita vaksin", Imbuhnya.
Kegiatan vaksinasi yang dilakukan di PBM juga dilakukan di berbagai titik, satu diantaranya berada pusat kota Pahlawan Street Center (PSC). Selain berwisata di Kota Madiun, masyarakat juga dapat melakukan vaksinasi. Dengan fasilitas yang telah ada, diharapkan dapat menumbuhkan kesadaran masyarakat untuk menjaga protokol kesehatan serta pentingnya memutus mata rantai covid-19. Untuk vaksinasi dosis 1 di Kota Madiun, dicanangkan selesai pada Oktober 2021.
"Jadi bisa vaksin sambil wisata dan belanja di pasar sambil vaksin.Tujuannya mempermudah siapa pun yang belum mendapat vaksin. Dosis 1 Insyaalloh akhir bulan selesai" Pungkasnya.
Untuk mendorong kesadaran masyarakat akan pentingnya vaksinasi. Pemerintah Kota Madiun turut membagikan souvenir kepada warga yang tinggal di tengah kota dan sepasang ayam untuk warga bertempat tinggal di tepi Kota Pendekar. (*)
Reporter : Pamula Yohar c
Editor : Lutfiyu Handi
.jpg)
.jpg)
