Efisiensi di Tubuh Kelembagaan Pemko dan DPRD Palangka Raya Dikhawatirkan Bakal Turunkan Kinerja

PALANGKA RAYA (Lenteratoday) - Sebagai dampak dari pandemi covid-19, sejumlah efisiensi harus dilakukan. Termasuk dalam kelembagaan Pemerintah Kota dan DPRD Kota Palangka Raya secara umum. Menanggapi hal ini, Ketua DPRD Kota Palangka Raya, Sigit K. Yunianto, mengatakan penyesuaian ini memang harus diterima, meskipun ada pihak yang merasa keberatan dengan kebijakan tersebut.

“Saat ini memang pemerintah sedang fokus menanggulangi masalah pandemi covid-19 serta pemulihan ekonomi, jadi tentu saja perlu adanya efisiensi pada bidang tertentu,” papar Sigit, Rabu (17/3/2021).

Efisiensi yang dilakukan, sebagaimana disampaikan Sigit, mengacu pada Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 33 Tahun 2020 yang mengatur tentang Standar Harga Satuan Regional. Yang mana beberapa biaya mengalami pengurangan seperti biaya perjalanan dinas, biaya paket kegiatan dan pertemuan luar kantor, biaya honorarium dan biaya kendaraan dinas.

“Yang dikhawatirkan dengan adanya efisiensi ini berdampak pada menurunnya kinerja lembaga legislatif dan ASN karena menurunnya standar biaya yang dikeluarkan,” ungkap Sigit.

Namun demikian, Sekretaris DPD PDIP Kalteng ini mengatakan, jika tentunya pemerintah sudah mengatur hal tersebut disesuaikan dengan satuan harga pada tiap-tiap daerah yang tentunya dianggap tidak akan menghambat atau merugikan anggota legislatif dan para ASN. Saat ini pemerintah tentunya membutuhkan anggaran yang sangat besar untuk menangani masalah Covid-19 dan  pemulihan ekonomi, karena itu pemerintah melakukan refocusing anggaran.

“Masukan dan keluhan kami tampung dan akan dikomunikasikan dengan pemerintah pusat, kami harap semua bisa bersabar, kita doakan saja semoga pandemi segera berakhir  agar efisiensi sesuai perpres bisa dievaluasi kembali,” pungkasnya.(nov)