
KEDIRI (Lenteratoday). Penyaluran Bantuan Sosial Tunai (BST) Tahap X dari Kementerian Sosial bagi warga terdampak Covid-19 di Kabupaten Kediri diberikan kepada 16.163 Keluarga Penerima Manfaat (KPM). Pada penyaluran hari pertama, Minggu (10/01/2021) sebanyak 10.662 KPM dan hari kedua, Senin (11/01/2021) sebanyak 5.501 KPM.
Hari pertama 10.662 KPM tersebar di Kecamatan Badas, Kayen Kidul, Pagu, Kunjang, Plemahan, Purwoasri, Papar dan Gampengrejo. Sementara hari kedua dari Kecamatan Kandangan, Kepung, Puncu dan Pare. Masing - masing KPM memperoleh uang tunai senilai Rp 300.000.
Guna menghindari terjadinya penumpukan warga, serta untuk menerapkan protokol kesehatan (prokes), penyerahan bantuan ini per kecamatan dibagi menjadi beberapa lokasi, salah satunya untuk Kecamatan Pare adalah di Kantor Kelurahan Pare, yang diperuntukkan bagi warga Kelurahan Pare dan Desa Tertek.
Titik Muryani, ibu rumah tangga asal Kecamatan Pare mengaku senang mendapatkan bantuan tersebut. Nantinya uang tersebut digunakan untuk memenuhi kebutuhan pokok sehari – hari.
"Alhamdulillah mas, ini penerimaan yang kesepuluh, nanti akan digunakan untuk kebutuhan sehari – hari," ucapnya.
Diharapkan dengan adanya bantuan ini dapat meringankan beban masyarakat dalam menghadapi pandemi Covid-19. Pemerintah mengimbau kepada masyarakat agar terus mengikuti anjuran untuk tetap menerapkan prokes Covid-19.
Sementara penyaluran BST dari Kemensos tahap X, dihari pertama Minggu (09/01/2021) dibagi pada 10.662 KPM dari Kecamatan Badas, Kayen Kidul, Pagu, Kunjang, Plemahan, Purwoasri, Papar dan Gampengrejo.
Penyaluran di Kecamatan Pagu dilakukan di 2 lokasi, yakni Balai Desa Menang, dan Pendopo Kantor Kecamatan Pagu. Sementara itu, guna menerapkan prokes di tengah berkumpulnya masyarakat, apalagi saat situasi pandemi Covid-19 saat ini, para penerima bansos ini diwajibkan memakai masker serta cuci tangan sebelum memasuki lokasi penyaluran. Hal ini sesuai anjuran pemerintah.
Siti Rukanah, salah satu KPM yang sehari-hari bekerja sebagai ibu rumah tangga mengaku senang mendapatkan bantuan sosial senilai Rp 300.000. Dia berencana memanfaatkan uang tersebut untuk daftar ulang sekolah anaknya, serta untuk kebutuhan sehari – hari.
“Saya senang karena mendapat bantuan ini, nantinya uang ini akan dibelanjakan kebutuhan pokok, dan daftar ulang sekolah anak," ujarnya.
Terpisah, Kasi Kesos Kecamatan Pagu, Muhammad Ridwan mengatakan, pada penyaluran BST tahap X di Kecamatan Pagu terdapat 986 KPM, sementara untuk penyalurannya dilakukan di Balai Desa Menang dan Pendopo Kantor Kecamatan, "Terdapat 986 KPM, yang menerima bantuan, diharapkan bantuan tersebut dapat dimanfaat dengan sebaik – baiknya," ucapnya.
Diharapkan pemberian BST ini dapat meringankan beban masyarakat. Pemerintah mengimbau kepada masyarakat agar tetap tenang, serta terus mengikuti anjuran untuk tetap berada dirumah, serta melakukan Protokol Kesehatan Covid-19.
Terinci PKM pada penyaluran hari pertama di Kecamatan Gampengrejo 849 KPM, Kecamatan Papar 1.895 KPM, Kecamatan Purwoasri 1.700 KPM, Kecamatan Plemahan 1.131 KPM, Kecamatan Kunjang 932 KPM, Kecamatan Pagu 986 KPM, Kecamatan Kayen Kidul 1.587 KPM, Kecamatan Badas 1.582 KPM KPM, sehingga total KPM. Total 10.662 KPM dari 8 Kecamatan. (gos)