MADIUN (Lenteratoday) – Pemerintah Kota (Pemkot) Madiun menambah 250 titik layanan internet gratis dengan kecepatan 20 Mbps di Kota Madiun. Hal tersebut didasarkan tingginya permintaan dari masyarakat.
Kabid Pengelolaan TIK Dinas Kominfo Kota Madiun, Noor Aflah mengatakan bahwa sebelumnya di Kota Madiun telah terpasang 1.500 titik layanan internet gratis. Penambahan layanan internet gratis untuk memfasilitasi pembangunan taman dan tempat wisata di Kota Madiun.
"Menganggarkan Rp 5 Miliar lebih untuk 1.750 titik. Artinya, terdapat penambahan sekitar 250 titik wifi tahun ini," ujar Aflah, Senin (11/01/2021).
Aflah menjelaskan bahwa jumlah titik baru tersebut merupakan akomodir yang belum terealisasi di tahun 2020. Sebelumnya fasilitas internet gratis hanya terpasang di setiap pos kamling dan taman yang lama. Namun sekarang di setiap Kelurahan telah membangun tempat wisata UMKM. Sehingga perlunya fasilitas internet gratis untuk menarik minat masyarakat.
"Program ini terbukti dibutuhkan masyarakat. Karenanya, kita anggarkan lagi dan kita perluas jangkauannya,’’ imbuhnya.
Lebih lanjut dia menjelaskan bahwa saat ini program tersebut telah berjalan dalam proses tender dan dipastikan selesai dalam bulan ini. Dari sembilan tender, baru empat tender yang telah mengajukan persyaratan untuk bekerjasama dengan Pemkot Madiun.
"Karena ini tender cepat, sistem secara otomatis mencarikan rekanan yang memenuhi kriteria ketika pemerintah membutuhkan suatu barang atau jasa melalui sistem Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE)," katanya.
Menutup penjelasannya, Aflah mengatakan bahwa pemenang tender dilihat berdasarkan kelengkapan administrasi dan dengan harga terendah.
"Dimungkinkan minggu ketiga bulan ini kontrak sudah bisa dilakukan. Setelahnya, program bisa langsung berjalan. Prosesnya dapat dilihat di http://lpse.madiunkota.go.id/eproc4,’’ tutup Aflah. (Ger)
.jpg)
.jpg)
