Kediri - Jelang diputar kembali Liga 1, Oktober 2020 mendatang, dan memastikan bebas dari Covid-19, manajemen Persik Kediri menggandeng Dinas Kesehatan (Dinkes) setempat, Senin (21/9/2020), melakukan swab kepada semua personelnya (pemain, manajemen dan Offisial). Hal itu sekaligus pemenuhan regulasi dalam mengikuti kompetisi Liga 1 Lanjutan.
Media Officer Persik Kediri, Anwar Bahar Basalamah, mengatakan pemeriksaan Swab itu sebagai kewajiban skuad Macan Putih sebelum ikuti Kompetisi Liga 1 yang harus dijalankan dimana semua biaya ditanggung pihak manajemen.
“Seluruh pemain, pelatih, official wajib harus mengikuti Swab sebagai regulasi dan sementara ini untuk biaya di tanggung tim (Persik),” ujar Basalamah.
Ditegaskan, saat dilakukan Swab bersamaserentak, pihak manajemen tetap menerapkan protokol kesehatan yang ketat dengantidak ada pemain atau staf pelatih yang berkerumun saat tes. “Kalau ada yangpositif kami lakukan karantina seperti Andri Ibo yang sebelumnya terkonfirmasiCovid-19, namun sudah sembuh,” imbuhnya.
Persik Kediri juga akan dijadwalkan melakukantes swab kembali pada tanggal 28 September 2020. “Nanti tes lagi tanggal 28,akan tetapi yang menanggung biaya sudah dari PT LIB seterusnya dan direncanakanmelakukan Swab rutin selama 2 Minggu,” imbuh Anwar Bahar Basalamah.(gos)
.jpg)
.jpg)
