SURABAYA (Lenteratoday) - Keberangkatan jamaah haji dari Embarkasi Surabaya memasuki gelombang II yang dimulai pada hari ini, Kamis (8/9/2023). Untuk mengawali gelombang II ini ada tiga kloter yang diberangkatkan dan uniknya jamaah haji langsung mengenakan pakaian ihrom dari asrama haji.
"Ada 3 kloter pertama dari gelombang II yang diberangkatkan hari ini yaitu kloter 37 pada pukul 02.00 WIB dini hari tadi, kloter 38 pada pukul 04.45 WIB, dan baru saja saya berangkatkan pukul 05.45 WIB kloter 39,” terang Ketua PPIH Embarkasi Surabaya, Husnul Maram, Kamis (8/6/2023).
Lebih lanjut dia menandaskan, karena sudah pemberangkatan gelombang II, jamaah haji tampak sudah memakai baju ihram dari Asrama Haji Embarkasi Surabaya. Para jamaah haji gelombang II akan mendarat di Bandara King Abdul Aziz Jeddah dan melanjutkan perjalanan ke Makkah dan menunaikan ibadah umrah wajib.
“Kami menghimbau jamaah haji seluruhnya, sejak keluar kamar di Embarkasi Surabaya ini sudah memakai baju ihram. Untuk niat ihramnya bisa di Yalamlam atau Bandara King Abdul Aziz Jeddah saat berada di bus," terang Maram.
Maram menambahkan, himbauan tersebut untuk memberikan kemudahan kepada jamaah haji agar perjalanan menuju hotel pemondokan bisa berjalan lancar. "Bila jamaah haji tidak memakai baju ihram dari embarkasi, maka harus berganti ihram di bandara. Harus bongkar tas dan lain-lain yang membutuhkan waktu lama, yang akibatnya akan terjadi penumpukan jamaah di bandara Jeddah, dan juga berdampak pada keterlambatan pergerakan ke pemondokan," sambungnya.
Kakanwil Kemenag Provinsi Jawa Timur ini mengungkapkan ada 39 kloter yang sudah diberangkatkan ke tanah suci dengan rincian 17.088 jamaah dan 195 petugas sehingga total yang sudah diberangkatkan ada 17.283 orang (47%).
Husnul Maram juga menjelaskan ada dua jamaah yang masih dirawat di RSU Haji yaitu jamaah haji kloter 23 asal Bojonegoro dan jamaah haji kloter 33 asal Nganjuk.
Ia melanjutkan hingga saat ini ada 8 orang jamaah haji yang dipulangkan ke daerahnya setelah tiba di asrama haji. Rinciannya ada 7 orang dipulangkan karena sakit dan 1 orang karena sedang hami.
Lanjutnya, jika ada di antara 7 orang tersebut sembuh yang selama masa operasional pemberangkatan haji, mereka akan diberangkatkan karena dokumen-dokumen sudah siap.
Husnul Maram mengungkapkan Jawa Timur memperoleh kuota tambahan jamaah haji sejumlah 1.300 orang dari total nasional 8.000 jamaah. Di Jawa Timur, dari kuota 1.300 yang diberikan, 632 dipilih dari jamaah yang sudah melunasi pembayaran pada 19 Mei 2023 atau sebelum masa operasional pemberangkatan dimulai namun belum mendapatkan panggilan berangkat sedangkan sisanya dari jamaah haji cadangan. Demikian Husnul Maram menjelaskan.
Hari ini, Kamis (8/6/2023) ada 4 kloter masuk asrama haji, yaitu kloter 40 pada pukul 10.00 WIB dari Kabupaten Malang, kloter 41 pada pukul 11.00 WIB dari Kabupaten Malang, kloter 42 pada pukul 13.00 WIB dari Kabupaten Malang dan kloter 43 pada pukul 14.00 WIB dari Kabupaten Malang dan Gresik. (*)
Reporter : Lutfi | Editor : Lutfiyu Handi
.jpg)
.jpg)
