MUNICH- Bayern Munchen keluar sebagai juara Liga Jerman musim 2022/2023 setelah hasil imbang yang didapat oleh sang rival Borussia Dortmund di pekan 34, Sabtu (27/5/2023).
Di laga pamungkas, Bayern Munchen sukses meraih kemenangan 1-2 atas FC Koln. Di laga lainnya, Dortmund hanya bisa bermain imbang 2-2 melawan Mainz.
Di tengah kesuksesan itu, Bayern Munich malah langsung merombak manajemen. Die Roten memecat CEO Oliver Kahn dan direktur olahraga Hasan Salihamidzic.
Pengumuman itu disampaikan di situs resmi Bayern tak sampai satu jam usai Jamal Musiala dkk memastikan diri sebagai kampiun.
"Keputusan berpisah dengan Oliver Kahn tidaklah mudah untuk dewan pengawas klub. Namun karena perkembangan yang ada, kami memutuskan untuk melakukan pergantian di jajaran manajemen," ujar kepala dewan pengawas Bayern, Herbert Hainer dikutip Minggu (28/5/2022).
Keduanya pun diketahui hadir menonton laga itu di tribune.Kahn sudah masuk jajaran direksi Bayern sejak 1 Januari 2020, namun baru diangkat menjadi CEO pada 1 Juli 2021. Di bawah kepemimpinannya, Bayern meraih dua gelar Bundesliga dan dua DFL Supercup. Namun itu dirasa tak cukup.
"Kami berterima kasih pada Oliver Kahn untuk komitmen, ide, dan segala yang kami raih bersama. Dia selalu dinilai sebagai orang besar di Bayern. Sukses selalu untuknya di masa depan," jelas Hainer.
Kahn mengaku dilarang ikut berpartisipasi dalam selebarasi perayaan juara Bundesliga musim ini, membuatnya tampak seperti antagonis."Rencana saya adalah datang ke Cologne dan merayakan gelar bersama tim, namun saya dilarang," ujar Kahn, seperti dikutip jurnalis Fabrizio Romano.
Tak cuma Kahn, Salihamidzic pun dicopot dari jabatan yang dipegangnya sejak 2023. Hal itu disebabkan pihak klub merasa sudah tak satu visi lagi dengan pria asal Bosnia-Herzegovina tersebut.
"Hasil yang diraih setelah jeda musim dingin dan juga perbedaan pendapat tentang arah masa depan klub membuat kami mencapai kesepakatan dengan Hasan Salihamidzic untuk mengakhiri jabatannya lebih cepat. Ini keputusan sulit bagi kami," jelas Hainer.
Berbeda dengan Kahn, Salihamidzic masih diperbolehkan turun ke lapangan untuk merayakan gelar. "Saya bangga menjadi direktur olahraga Bayern selama enam tahun. Saya berterima kasih pada seluruh pemain, pelatih, dan seluruh pihak di balik tim dan staf," ujar Salihamidzic.
"Itu semua adalah perjalanan indah yang ingin saya teruskan, namun saya menghormati keputusan dewan. Bayern di atas segalanya dan semoga tim dan suporter selalu bersatu dan sukses," jelasnya.
Bayern memang sukses meraih gelar Bundesliga ke-11 secara beruntun, namun di balik itu ada banyak lika-liku yang terjadi. Mereka harus berjuang hingga pekan terakhir untuk memastikan titel, bahkan bergantung dengan nasib klub lain.
Rangkaian hasil buruk usai jeda musim dingin, di saat mereka hanya menang lima kali dari 10 laga Bundesliga, membuat manajemen memecat Julian Nagelsmann. Saat pelatih 35 tahun itu lengser akhir Maret lalu, Bayern masih aktif di tiga kompetisi.
Namun saat Bayern menunjuk Thomas Tuchel, mereka lantas tersingkir dari DFB-Pokal dan Liga Champions hanya dalam hitungan pekan. Petinggi klub kini merasa tak hanya pelatih yang perlu diganti, namun juga jajaran manajemen.
Posisi Kahn akan diisi oleh Jan-Christian Dreesen, sementara pengganti Salihamidzic masih dicari.
Laga Berlangsung Dramatis
Sebelum pertandingan mulai, Dortmund yang memimpin klasemen dengan 70 poin, sedangkan Bayern Muenchen berada di urutan kedua berbekal 68 poin. Der BVB untuk amannya harus meraih kemenangan agar bisa juara. Sebab, jika Dortmund cuma imbang dan Bayern menang, Bayern yang menjadi juara karena unggul selisih gol.
Nyatanya, Dortmund justru gagal menang atas Mainz saat bertanding di markas sendiri, Signal Iduna Park. Gol Andreas Hanche-Olsen (15') dan Karim Onisiwo (24') membuat tim tamu unggul.
Dortmund sebenarnya memiliki kans menyamakan skor sebelum kebobolan kali kedua dalam laga tersebut. Akan tetapi, sepakan penalti Sebastien Heller di menit 19 bisa dimentahkan kiper Mainz 05, Finn Dahmen. Mereka cuma berhasil mencetak gol via Raphael Guerreiro di menit 69 dan Niklas Suele di menit 90+6. Skor akhir 2-2.
Di sisi lain, Bayern Muenchen menang 2-1 atas tuan rumah FC Koeln di RheinEnergieSTADION. Gol Kingsley Coman di menit 8 dibalas sepakan penalti Dejan Ljubicic di menit 81, lalu Jamal Musiala mencetak gol di menit 89. Jadi, Bayern dan Dortmund mengoleksi 71 poin di akhir musim, tetapi Die Bayern unggul selisih gol.
Bayern Muenchen mempertahankan titel Liga Jerman untuk yang ke-11 kali secara beruntun, dengan total 33 titel sepanjang sejarah. Sementara, Dortmund terakhir kali jadi juara Liga Jerman pada 2011/12, yang merupakan titel kedelapan mereka.(*)
Sumber: reuters,afp/ Editor: widyawati
.jpg)
.jpg)