KEDIRI (Lenteratoday) - Pemkot Kediri berharap peran serta swasta dalam pembinaan olahraga di Kota Kediri. Pasalnya, anggaran pembinaan olahraga yang dimiliki pemkot masih sangatlah minim.
Hal itu diungkapkan Kepala Dinas Kebudayaan, Pariwisata, Pemuda dan Olahraga (Disbudparpora) Kota Kediri, Zachrie Ahmad saat membuka Turnamen Basket Peran Swasta Diperlukan dalam Pembinaan Olahraga di Kota Kediri, Jumat (12/5/2023).
Turnamen yang akan dihelat selama 4 hari dari, 12-15 Mei 2023 ini diselenggarakan oleh SDK Santa Maria Kota Kediri guna memberikan wadah kepada para siswa untuk menunjukkan bakatnya di bidang basket.
Zachrie Ahmad mengapresiasi SDK Santa Maria karena telah ikut membantu Pemkot Kediri dalam rangka pembinaan dan mencetak bibit atlet di bidang basket. "Dari turnamen ini nanti kita bisa tahu, bibit unggul yang bisa dibina untuk diarahkan menjadi atlet dari Kota Kediri," ujarnya.
Pembukaan ditandai dengan Zachrie Ahmad melakukan Jump Ball bersama para pemain. Pada kesempatan tersebut, dia juga mengingatkan kepada penyelenggara, agar kedepan menggandeng Persatuan Bola Basket Seluruh Indonesia (Perbasi) dan Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI).
Hal itu penting untuk melihat pemain mana yang berbakat untuk menjadi atlet. Sehingga turnamen juga menjadi lebih menarik dan peminatnya semakin banyak.
"Nanti kita bisa beri arahan pihak Perbasi dan KONI untuk memilih mana siswa yang bisa dibina ke depan. Supaya ke depan bisa dikolaborasikan dan dipersiapkan bersama kami, pasti lebih bagus dan menarik lagi," imbuhnya.
Di akhiri sambutan, Zachrie berharap ke depan turnamen basket seperti ini bisa lebih sering diadakan, sehingga menjadi habit atau kebiasaan yang dapat memicu para siswa untuk giat berlatih mengasah skill di bidang basket.
"Tadi penyelenggara mengatakan ingin melakukan piala bergilir setiap tahunnya. Keinginan itu pasti akan kami dukung dan akan kita kolaborasikan ke depan. Karena melihat semangat dari anak-anak untuk berkompetisi," terangnya.
Gayung bersambut, pihak penyelenggara senang mendengar dukungan Pemkot Kediri untuk menyelenggarakan turnamen basket Santa Maria Cup setiap tahun. Hal itu diungkapkan oleh Edwin Priya Jatmika, Ketua Pelaksana dari Turnamen Santa Maria Cup 2023.
"Tadi sudah ada pembicaraan dengan Bapak Zachrie, dan beliau menyambut dengan antusias. Jadi kita tunggu kolaborasinya di tahun depan," ungkapnya.
Sementara itu, Santa Maria Cup 2023 diikuti sebanyak 17 tim sekolah dasar yang berasal dari Blitar, Tulungagung, Kabupaten Kediri dan Kota Kediri. Tim para siswa akan merebutkan 3 medali yaitu emas, perak, perunggu untuk juara satu, dua, dan tiga serta sertifikat turnamen.
Edwin menjelaskan, turnamen basket antar-sekolah se-Karisidenan Kediri lahir berkat kepedulian dari orangtua siswa dan sekolah untuk meningkatkan jiwa kompetisi bagi siswa yang memiliki bakat di bidang olahraga basket.
Ia berharap dengan turnamen tersebut, banyak bermunculan atlet basket dari Kota Kediri. "Yang pasti geliat olahraga khususnya basket di Kota Kediri bisa meningkat. Sehingga banyak Sekolah Dasar yang memiliki tim basket. Kalau pembinaan baik, nantinya bisa melahirkan atlet-atlet basket di Kota Kediri di masa depan," pungkasnya. (*)
Reporter: Gatot Sunarko | Editor : Lutfiyu Handi
.jpg)
.jpg)