23 April 2025

Get In Touch

Cegah Terorisme, Kesbangpol Jateng Bangun Jejaring Sindikasi Konten Positif

Suasana Seminar Jaringan Sindikasi Konten Positif Cegah Terorisme di Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Jawa Tengah.
Suasana Seminar Jaringan Sindikasi Konten Positif Cegah Terorisme di Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Jawa Tengah.

SEMARANG (Lenteratoday) - Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Provinsi Jawa Tengah menggelar seminar Jejaring Sindikasi Konten Positif Cegah Terorisme pada Senin (31/10/2022). Bertempat di Kantor Kesbangpol Jateng, mengundang perwakilan sejumlah organisasi pemuda di Jateng.

Kepala Kesbangpol Jateng, Haerudin, menyampaikan bahwa pembentukan jaringan ini dimaksudkan untuk menyatukan masyarakat Jawa Tengah untuk bersama-sama mencegah radikalisme dan terorisme. Nantinya, anggota jaringan akan menjadi bagian dari pusat pelayanan cegah terorisme, yang baru saja diresmikan.

"Output jejaring sindikasi itu kita visualisasikan, kita sosialisasikan lewat sini, nanti ada webnya sendiri lalu kemudian ada sistem informasi yang bisa kita berikan ke masyarakat," katanya.

Lebih lanjut, anggota jaringan akan berkreasi menyebarkan konten-konten positif anti radikalisme dan terorisme melalui website pusat pelayanan yang akan dirilis.

"Nanti yang jadi peserta ini memberikan input terkait dengan narasi positif terkait wawasan kebangsaan, terkait ideologi pancasila. Sehingga harapannya masyarakat itu diberikan inpus imun. Imunisasi untuk menguatkan ketahanan iman, ketahanan tubuh, ketahanan fikiran, bersama sama melawan radikalisme," ujar Haerudin.

Lebih lanjut, jaringan cegah terorisme akan turut menyosialisasikan dan memberikan pemahaman kepada masyarakat mengenai bahaya terorisme. Mengingat peserta seminar tersebut berasal dari organisasi pemuda, seperti forum anak, forum OSIS, dan organisasi mahasiswa.

Sementara itu, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Jawa Tengah sekaligus narasumber, Riena Retnaningrum, mengapresiasi gelaran tersebut. Menurutnya, menggandeng pemuda dalam menebar konten positif anti radikalisme merupakan sesuatu yang tepat.

Diskominfo Jateng sendiri telah memfasilitasi pengguna media sosial untuk melaporkan konten-konten yang dinilai megandung unsur-unsur radikalisme. Nantinya, konten tetsebut akan ditindaklanjuti.

"Harus kita pahamkan, bahwa radikalisme dan terorisme memang harus kita perangi dengan yang tadi sudah saya jelaskan, dan itu akan mudah sekali dilaporkan kepada yang terkait dan nanti oleh kementrian kominfo akan take down," ujar Riena.

Reporter : Azifa Azzahra | Editor : Endang Pergiwati

Share:
Lentera.co.
Lentera.co.