21 April 2025

Get In Touch

Perda Dana Abadi Pendidikan Disahkan, Bupati Bojonegoro Berharap Membawa Manfaat

Sempat diwarnai gempa bumi, pembahasan Raperda Dana Abadi Pendidikan akhirnya dlaksanakan di Lobby hotel di Badung, Bali.
Sempat diwarnai gempa bumi, pembahasan Raperda Dana Abadi Pendidikan akhirnya dlaksanakan di Lobby hotel di Badung, Bali.

BOJONEGORO (Lenteratoday) - Pembahasan Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) Dana Abadi Pendidikan Berkelanjutan akhirnya rampung dan disahkan menjadi Peraturan Daerah (Perda). DPRD Bojonegoro bersama Pemkab Bojonegoro menggelar rapat pembahasan terkait raperda ini di Kabupaten Badung, Bali, Senin (22/8/2022) lalu.

Rapat pembahasan dihadiri oleh Bupati Bojonegoro Anna Mu'awanah, pimpinan dan anggota DPRD, berserta jajaran Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Pemkab Bojonegoro yang terkait. Rapat pembahasan raperda ini sempat diwarnai aksi menyelamatkan diri akibat gempa yang membuat panik.

Bupati Bojonegoro Anna Mu'awanah menuturkan pembahasan Raperda Dana Abadi telah rampung, meski terpaksa break karena ada gempa

Bupati mengucapkan terimakasih pada semua pimpinan dan anggota dewan karena dengan kerjasama yang baik, raperda Dana Abadi Pendidikan Berkelanjutan ini rampung. Apalagi raperda ini ditunggu-tunggu oleh masyarakat. "Alhamdulillah raperda rumusan sudah selesai, semoga berkah," tukasnya.

Bupati Anna menceritakan suasana rapat saat gempat terjadi. Bupati sempet mengamankan diri di bawah meja kemudian turun lewat tangga darurat setelah gempa reda. "Rapat pembahasan dilanjutkan di loby hotel," terangnya.

Sementara itu, Ketua Pansus Raperda Dana Abadi, Sutikno menuturkan 9 fraksi menyetujui isi dari Raperda Dana Abadi Pendidikan Berkelanjutan. Untuk proses selanjutnya, draf raperda akan diserahkan ke Gubernur Jatim untuk dievaluasi.

"Kami berharap, setelah pembahasan Raperda ini selesai dan disahkan menjadi perda bisa memberikan manfaat bagi masyarakat Bojonegoro," tukasnya.

Sutikno juga menceritakan kondisi rapat saat gempa terjadi. Saat itu, Bupati Anna masih memegang mikrofon dan bahkan sempat berlindung di bawah meja. "Setelah gempa reda sekitar 30 menit, rapat dilanjutkan di loby hotel," tegasnya. (*)

Reporter : Asepta/rls | Editor : Lutfiyu Handi

Share:
Lentera.co.
Lentera.co.