21 April 2025

Get In Touch

Hiburan Malam di Kabupaten Kediri Dilarang Beroperasi hingga H+7 Lebaran

Eks lokalisasi Bong Cino, Pare yang juga terkana imbauan tutup selama Ramadan 1443 H.
Eks lokalisasi Bong Cino, Pare yang juga terkana imbauan tutup selama Ramadan 1443 H.

KEDIRI (Lenteratoday) - Pemkab Kediri melarang tempat hiburan malam hingga H+7 Ramadan. Larangan tersebut tertuang dalam Surat Edaran 022(SE) No: 503/961/418.40/2 diterbitkan 31 Maret 2022 dan ditandatangani Sekdakab Kediri, Dede Sujana.

Dalam SE tersebut, sejumlah dasar yang menjadi acuan penerbitan ketentuan itu, adalah Instruksi Presiden No: 6 /2020, dan Perbup Kediri No: 44/2020. Lebih menitik beratkan pehatan endisiplinan dan penegakan protokol kesehatan untuk pencegahan dan pengendalian Covid-19.

Sementara satu dasar lagi yang digunakan adalah SE Gubernur Jawa Timur No: 460/12640/031/2012 tentang Penutupan lokalisasi WTS selama Ramadan. Imbaun larangan tempat hiburan yang menjadi sasaran SE Pemkab Kediri tersebut, adalah;
• Tempat eks lokalisasi di wilayah Pemkab Kediri ditutup total selama bulan Ramadan.
• Tempat karaoke di seluruh wilayah Pemkab Kediri ditutup total selama bulan Ramadan.
• Panti pijat di seluruh wilayah Pemkab Kediri ditutup total selama bulan Ramadan.

“Penutupan dimulai pada H-1 bulan suci Ramadan hingga H+7 setelah bulan Ramadan. Dan SE ini wajib dipatuhi semua pengelola tampat hiburan yang terkena imbauan tersebut, tulis Dede Sujana dalam SE Pemkab Kediri tersebut tanpa dijelaskan sanksi bagi pelanggarnya. (*)

Reporter: Gatot Sunarko | Editor : Lutfiyu Handi

Share:
Lentera.co.
Lentera.co.