21 April 2025

Get In Touch

Soal Usulan Pemilu Ditunda, Ketua Umum PBNU Anggap Masuk Akal

Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH Yahya Cholil Staquf.
Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH Yahya Cholil Staquf.

JAKARTA (Lenteratoday) – Menanggapi wacana penundaan Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 yang diusulkan Wakil Ketua DPR RI Muhaimin, Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH Yahya Cholil Staquf mengatakan usulan tersebut masuk akal.

"Ada usulan penundaan pemilu dan saya rasa ini masuk akal mengingat berbagai persoalan yang muncul dan dihadapi bangsa ini," kata Yahya di Pondok Pesantren Darussalam di Pinagar seperti dilansir Antara, Senin (28/2/2022).

Menurutnya, usulan penundaan pemilu ini dapat didudukkan bersama oleh seluruh pihak untuk mencari solusi terbaik bagi bangsa ini.

"Nanti kita lihat apa saja yang perlu dilakukan untuk mengurangi beban bangsa ini," kata dia.

Menurutnya, seluruh pihak dapat melihat banyak cobaan yang datang bertubi-tubi dan musibah terjadi tidak hanya di Indonesia, namun juga dirasakan di seluruh dunia.

Mulai dari pandemi COVID-19 kemudian banjir beberapa waktu lalu serta gempa bumi pada saat ini. Dia mengatakan keadaan yang sulit bukan hanya dihadapi Indonesia, namun dunia.

"Kunci hadapi harus luwes dan ulet, supaya bisa mengatasi beban yang ada," kata dia.

Apalagi saat ini pemerintah daerah terus menyesuaikan diri dengan APBD mereka karena persoalan bencana tidak terjuklak dengan baik dan harus disesuaikan.

Ketua PBNU Yahya Cholil Tsaquf mendatangi lokasi gempa Pasaman Barat yang terjadi pada Jumat pagi dengan magnitudo 6,2 skala richter.

Gempa ini memberikan dampak mulai dari warga meninggal dunia, rumah dan bangunan runtuh yang mengakibatkan warga mengungsi untuk menyelamatkan diri.

Dirinya didampingi Wasekjen PBNU Suleman Tanjung, Kakanwil Kemenag Sumbar Helmi dan lainnya mendatangi Pondok Pesantren Darussalam Pinagar Kabupaten Pasaman Barat yang terdampak gempa.

Gus Yahya mengajak seluruh warga berdoa bersama kepada Allah SWT meminta pertolongan, keselamatan dalam membuat kondisi kembali normal.

Sumber : Antara | Editor : Endang Pergiwati

Share:
Lentera.co.
Lentera.co.