Sidoarjo - Melihat adanya enam Pasien Dalam Pengawasan (PDP) di Sidoarjo, Ketua Komisi D DPRD Sidoarjo, M Dhamroni Chudlori meminta Dinas Kesehatan (Dinkes) Sidoarjo segera membentuk Satgas Covid-19 agar penanganan bisa tertangani secara maksimal.
"Tentu di dalam Satgas itu berisi sejumlah pihak terkait agar tidak menyulitkan dalam pendataan Orang Dengan Resiko (ODR), Orang Dalam Pemantauan (ODP), muapun Pasien Dalam Pengawasan (PDP). Bahkan kalau ada yang positif meski belum ada penangannya tidak menyebar ke mana-mana. Termasuk soal SOP penanganan setiap pasien," kata politisi dari Fraksi PKB tersebut.
Dalam kesempatan yang sama, Dinkes Sidoarjo memastikan saat ini ada 6 Pasien Dalam Pengawasan (PDP) yang dirawat di tiga rumah sakit rujukan yang ada di Sidoarjo. Rata-rata para pasien ini statusnya masih menunggu hasil Swab Laboratorium yang dikirim ke Rumah Sakit Unair, Surabaya.
Keenam pasien tersebut diantaranya, 2 pasien dirawat di RSUD Sidoarjo, 2 pasien dirawat di Rumah Sakit Mitra Keluarga Waru, serta 2 pasien lainnya dirawat di Rumah Sakit Siti Hajar, Sidoarjo. Hal itu disampaikan oleh Kadinkes Sidoarjo dr Syaf Satriawarman usai Hearing dengan Komisi D.
"Dari keenam pasien tersebut, dua diantaranya dirawat di ruang isolasi Rumah Sakit Mitra Keluarga adalah pasangan suami istri (pasutri)," terang Kepala Dinkes Pemkab Sidoarjo, dr Syaf Satriawarman usai rapat bersama Komisi D DPRD Kabupaten Sidoarjo, Rabu (18/03/2020).
Syaf melanjutkan, selain ada pasien yang dirawat di rumah sakit, Dinkes dan Pemkab Sidoarjo memiliki tugas untuk membentuk Satgas Penanganan Virus Corona atau Covid-19. Rencananya, Satgas itu bakal di bawah kendali Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pemkab Sidoarjo.
"Tugas Satgas ini akan menangani masalah penyebaran Covid-19 itu. Termasuk soal mendata ulang Orang Dengan Resiko (ODR) jumlahnya mencapai 324 orang. Apalagi 142 diantara ODR itu belum terdeteksi alamatnya karena tidak memberikan alamat sebenarnya," katanya.
Saat ini, sebelum Satgas Penanganan Virus Covid-19 terbentuk, Dinkes Pemkab Sidoarjo juga sudah membagikan masker dan hand sanitizer untuk seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD). Selain itu juga membagikan Thermal gun (alat pengukur suhu tubuh).
"Kami pun menyiapkan baju penanganan Virus Corona atau Hasmat (astronot) 30 unit di setiap puskesmas serta rumah sakit rujukan dengan maksimal 30 baju per rumah sakit rujukan yang ada di Sidoarjo," tegasnya.
(pin)
.jpg)
.jpg)
