
Surabaya –Pemprov Jawa Timur meluncurkan aplikasi bernama Jatim Tanggap Covid-19. Denganaplikasi ini semua orang bisa mengecek secara mandiri kondisi tubuhnya apakah adaindikasi terserang virus corona atau tidak.
Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa saatpeluncuran aplikasi tersebut menyatakan bahwa aplikasi bisa diakses melaluilaman https://checkupcovid19.jatimprov.go.id/.Di dalam aplikasi itu berisikan beberapa hal, mulai dari pengetahuan tentangcovid-19, kemudian ada juga cara mengecek diri sendiri apakah ada indikasiterpapar virus corona atau tidak.
Alat pengecekan diri atau Self Assesment ini merupakan alatsederhana yang bisa membantu menentukan apakah masing-masing individusehat-sehat saja atau ada gejala yang memerlukan penilaian, pemeriksaan danpengujian lebih lanjut untuk COVID-19.
“Alat Self Assesment ini diadaptasi dari Self AssesmentCovid-19 dari British Columbia, Kanada. Dalam alat ini masyarakat dapatmenyelesaikan penilaian ini untuk diri sendiri maupun orang lain,” kata GubernurJatim, Khofifah Indar Parawansa dihadapan Rabu (18/3/2020) malam di GedungNegara Grahadi, Surabaya.
Dalam Self Assesment ada pertanyaan pertanyaan ketika diklik,nah yang masuk ke alat ini tinggal menjawab pertanyaan pertanyaan tersebutdengan jawaban iya atau tidak. Setelah semua pertanyaan habis, maka aplikasiakan memunculkan kesimpulan dari semua jawaban dari pertanyaan yang diberikan. Jawabanitulah yang bisa menjadi rujukan orang, apakah ia sehat atau ada indinasiterpapar virus corona.
Jika memang ada indikasi terpapar, maka disarankan untukmelakukan cek lebih lanjut ke rumah sakin rujukan covid-19 seperti yang telahditunjuk pemerintah. Dalam aplikasi itu juga, sudah dicantumkan daftar rumahsakit – rumah sakit yang menjadi rujukan di Jawa Timur.
“Aplikasi ini mempermudah masyarakat untuk melakukanpengecekan secara mandiri terlebih dulu, sehingga tidak perlu antre di rumahsakit,” tandas Khofifah. (ufi)