Wali Kota Abu Bakar: Terimakasih Forkopimda Jatim Telah Bantu Percepatan Vaksinasi di Kota Kediri

KEDIRI (Lenteratoday) - Forkopimda Jawa Timur meninjau pelaksanaan vaksinasi di Pondok Pesantren (Ponpes) Lirboyo, Kamis (26/8/2021). Vaksinasi di Pondok Pesantren Lirboyo ini merupakan rangkaian dari kegiatan Serbuan Vaksinasi Berbasis Pesantren yang dilakukan serentak di ponpes Se-Jatim dan sudah dimulai sejak, Rabu (25/8/2021).

Dalam kesempatan tersebut, Wali kota Kediri Abdullah Abu Bakar yang hadir mendampingi menyampaikan terima kasih kepada jajaran Forkopimda Jawa Timur yang telah membantu percepatan vaksinasi di wilayah Kota Kediri. 

"Seperti yang disampaikan Bu Gubernur, dari TNI Polri akan membantu ketersediaan stok vaksin untuk vaksinasi berbasis pesantren ini. Untuk itu, saya berharap mudah-mudahan stok dan distribusi vaksin aman dan lancar sehingga vaksinasi di Ponpes Lirboyo bisa berjalan dengan baik dan seluruh santrinya bisa tervaksin," ujar Walikota Kediri

Sementara itu, usai memantau vaksinasi di Ponpes Lirboyo, Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, mengatakan vaksinasi berbasis pesantren ini dilakukan serentak sesuai  ketersediaan stok vaksin. Gubernur Jatim melanjutkan, tim dari TNI-Polri membantu menyediakan kebutuhan vaksin untuk mencukupi stok vaksin Ponpes Lirboyo hingga 7 September.

"Jadi kita ingin ada vaksinasi yang lebih masif sehingga proses untuk bisa mengendalikan dan sampai tahap menghentikan penyebaran Covid-19 kita harapkan semua bisa kita maksimalkan," terangnya. Gubernur Jatim juga mengucapkan terima kasih untuk seluruh masayikh Ponpes Lirboyo dan tenaga kesehatan yang sudah bersatu padu melaksanakan vaksinasi.

Khofifah menambahkan, kemarin ada 41 Ponpes yang telah melakukan vaksinasi secara bersamaan dan itu akan terus diperluas sesuai jumlah vaksin yang ada. "Proses vaksinasi adalah proses yang kita ikhtiarkan bersama, bahwa saat ini memang virus Covid-19 belum berhenti penyebarannya,” ujar Gubenrnur Khofifah

“ Dan kita mengikhtiarkan bagi pesantren yang santrinya mungkin berinteraksi di dalam pesantren. Tentu harapan vaksinasi ini bisa memberikan kekebalan kepada santri terutama bagaimana mereka bisa mencari ilmu tetap bisa maksimal dan tetap sehat," harapnya.

Di tempat yang sama, salah satu santri asal Cirebon, Moh. An'im asal Cirebon yang sudah mondok di Lirboyo selama 5 tahun mengatakan baru saja mendapat suntikan vaksin dosis pertama. Ia menambahkan vaksinasi bisa menambah kekebalan tubuh di masa pandemi Covid-19 saat ini. "Semoga setelah vaksinasi selalu diberi kesehatan dan pandemi ini segera berakhir dan semoga pembelajaran di ponpes bisa kembali normal," tuturnya. (gos)