SURABAYA (Lenteratoday) - Salah satu pasien gejala ringan yang menempati rumah sehat di SDN Tambaksari 3, Slamet (47), hanya bisa pasrah usai dirinya terkonfirmasi positif Covid-19.
"Hari minggu lalu saya mulai merasakan gejala pilek. Indra penciuman saya tidak bisa membau," ujarnya, Minggu (1/8/2021).
Pria asal Kelurahan Tambaksari tersebut mengaku, sejak kemarin telah menempati rumah sehat tersebut. Aktivitasnya selama ini adalah rutin senam dan berjemur tiap pagi hari. Kemudian makan dan minum obat yang teratur. Serta, menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat hingga istirahat yang cukup.
"Sekarang sudah enakan, sudah bisa membau. Sebelumnya tidak bisa mencium aroma sekali," ucapnya.
"Tetap ikuti anjuran dokter selama ini. Meski isolasi mandiri di hotel berbintang sementara kondisi tubuh lagi sakit dan tidak fit. Maka rasanya sama saja. Ini demi kesembuhan," tuntasnya, ketika ditanya kebetahan menghuni rumah sehat.
Slamet berharap,Pandemi Covid 19 segera berlalu di Kota Surabaya. Pria yang juga bekerja sebagai freelance itu mengajak masyarakat mematuhi protokol kesehatan kemanapun dan kapanpun. Seperti memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir, mengurangi mobilitas, dan menghindari kerumunan. (Ard)
.jpg)
.jpg)
