Pemprov Jatim Siapkan Kantor BPWS Sebagai Tempat Karantina

BANGKALAN (Lenteratoday) - Seiring dengan merebaknya penularan virus corona di Bangkalan, bahkan membuat tersebut menjadi zona merah, Pemprov Jatim menjadikan area foodcourt di kantor Badan Wilayah Pengembangan Suramadu (BPWS) di sisi Bangkalan, sebagai tempat isolasi. Nantinya, tempat ini akan menampung warga yang terkonfirmasi positif swab antigen dari hasil penyekatan di Suramadu.

Mereka yang kedapatan positif swab antigen ini akan langsung menjalani swab PCR. "Kalau PCRnya positif, dilihat kalau OTG maka akan dirujuk di Rumah Sakit Darurat Lapangan Indrapura. Kalau ada gejala, dirujuk ke 6 Rumah Sakit penyangga," ujar Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, Rabu (16/6/2021).

Di kawasan tersebut terdapat 8 area foodcourt. Untuk sementara ini yang difungsikan sebagai tempat karantina baru dua foodcourt. Masing masing foodcourt bisa menampung 100 pasien dan akan dimulai Kamis (17/6/2021) besok.

"Jadi bisa melakukan isolasi untuk 200 pasien yang terkonfirmasi swab PCRnya positif. Ini menjadi fleksibel bagi warga yang dalam proses penyekatan ini terkonfirmasi swab PCRnya positif, maka mereka punya opsi," tambahnya.

Pangdam V Brawijaya Mayjen TNI Suharyanto yang ikut dakan kunjungan tersebut juga mengatakan bahwa foodcourt ini adalah tempat penambahan penampungan. Selanjutnya akan digunakan untuk tempat isolasi bagi pasien Covid-19 hasil penyekatan wilayah Bangkalan, Madura.

Dia menandaskan, kedepannya tidak menutup kemungkinan semua area di BPWS tersebut akan digunakan untuk tempat karantina. Dengan demikian, tempat tersebut akan mampu menampung 600 pasien. Selain itu juga dilengkapi dengan fasilitas lain seperti satu gedung untuk tenaga dokter dan tenaga kesehatan, perawat, dan satu gedung lagi untuk tenaga keamanan dan kantor.

Pangdam berharap, tidak terlalu lama gedung ini dapat segera difungsikan atau dioperasikan. Selain itu, pihaknya juga menyiapkan satu Ruko di wilayah Bangkalan, milik salah satu warga.

"Ada milik salah satu warga Bangkalan, yang rela meminjamkan untuk tempat karantina bagi warga Bangkalan yang kemudian ada terindikasi terinfeksi virus corona," imbuhnya.

Dia meminta dalam satu minggu kedepan lokasi ini sudah bisa difungsikan. Dengan demikian, lanjutnya, Satgas Penanganan Covid-19 Jatim dan Kabupaten Bangkalan, memiliki tempat yang cukup apabila ada penambahan kasus yang signifikan. (ufi)