SIDOARJO( Lenteratoday)-WakaPolda Jatim, Brigjen Pol Slamet Hadi Supraptoyo melakukan peninjauan langsung persiapan pelaksanaan ibadah paskah di Gereja Santa Maria Annuntiata, Sidoarjo Jawa Timur, Jum'at (2/4/2021) malam.
Selain untuk memastikan keamanan selama Hari Suci Paskah, peninjauan juga untuk mengecek penerapan protokol kesehatan Covid-19 saat kegiatan keagamaan berlangsung.
Disambut langsung Jajaran Polresta Sidoarjo dan pengurus Gereja, rombongan melakukan penyisiran area gedung Gereja. Slamet Hadi Supraptoyo mengatakan, kunjungannya adalah untuk memastikan persiapan pengamanan.
"Kita akan berusaha dan menjamin situasi Kamtibmas di Jawa Timur. Kita berharap ibadah paskah ini bisa dilaksanakan dengan baik oleh umat Kristiani," terang Selamet Hadi Supraptoyo dilokasi.
Didampingi Kapolresta Sidoarjo, KombesPol Sumardji dan sejumlah pengurus Gereja, Wakapolda Jatim ini melakukan penyisiran untuk memastikan segala prosedur pengamanan sudah dipersiapan dengan matang.
Dirinya mengimbau, kepada seluruh masyarakat Sidoarjo, khususnya yang merayakan Paskah untuk tidak hawatir dalam melaksanakan ibadah. Pihak Kepolisian bersama TNI dan juga sejumlah ormas juga akan melakukan penjagaan ketat di sejumlah gereja yang tersebar di kabupaten Sidoarjo.
"Masyarakat jangan takut. Kita lihat mulai dari tingkat kecamatan kita sudah bersama rekan-rekan TNI-Polri demikian juga Satpol PP dan Ormas. Sampai hari ini situasi Kamtibmas di Jawa Timur masih kondusif kok," terangnya.
Selain melakukan peninjauan WakaPolda Jatim, Brigjen Pol Slamet Hadi Supraptoyo juga turut memberikan bantuan sosial dari Polda Jawa Timur kepada Gereja Santa Maria Annuntiata Sidoarjo yang diterima oleh Romo Aloysius Aritia Wardana.
Gereja Santa Maria Annuntiata Sidoarjo di masa pandemi ini hanya membuka peribadatan sebanyak 30% dari total kapasitas yaitu 1.000 jemaat. Jemaat yang tidak bisa langsung ke gereja, bisa mengikuti misa online.
Romo Aloysius Aritia Wardana berpesan untuk menjaga harmonisasi antar umat dan tidak takut untuk tetap beribadah.
" Di masa pandemi ini kita juga melakukan protokol Kesehatan antara lainnya hanya menerima 30% jemaat yang hadir dari 1.000 jemaat yang biasa datang. Saya juga berpesan kepada para umat Katolik untuk menjaga harmonisasi antar umat beragama dan tidak takut untuk beribadah ke Gereja," ungkapnya
Untuk diketahui, selama berlangsungnya ibadah paskah, aparat keamanan akan memberlakukan penyekatan dan juga pengalihan jalur yang mengarah ke sejumlah gereja di Sidoarjo.(ang)
.jpg)
.jpg)
