20 April 2025

Get In Touch

Akibat Pandemi, Kemiskinan di Kabupaten Trenggalek Meningkat

Rapat Peripurna DPRD Trenggalek.
Rapat Peripurna DPRD Trenggalek.

TRENGGALEK (Lenteratoday) - Akibat terjangan pandemi Covid-19, angka kemiskinan di Kabupaten Trenggalek pada 2020 lalu meningkat 1 %. Selain itu angka pengangguran juga turut meningkat.

Hal itu disampaikan Wakil Bupati Trenggalek, Syah Natanegara, saat menyampaikan menyampaikan Laporan Pertanggung Jawaban (LKPJ) Trenggalek tahun 2020 di Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Trenggalek, Kamis (1/4/2021).

Syah Natanegara mengakui jika kemiskinan dan ketenagakerjaan masih menjadi PR bersama. "Selama masa Pandemi Covid-19 ini ada beberapa pencapaian yang naik dan ada juga yang menurun. Sementara itu, terkait kemiskinan dan ketenagakerjaan masih menjadi PR bersama. Pasalnya, angka Kemiskinan mengalami kenaikan sekitar 1%, namun masih berada di bawah angka kemiskinan Provinsi Jawa Timur," ungkap Syah.

Dia juga menambahkan, untuk penanganan kemiskinan, Perekonomian, recovery pasca Pandemi, maupun masalah ketenagakerjaan ke depan, Kabupaten Trenggalek sudah memiliki sejumlah program yang terangkum dalam jargon Meroket. Program ini merupakan singkatan dari tiga tujuan utama pembangunan di Trenggalek, yang bermuara untuk kemakmuran, manusia, dan lingkungan.

Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Trenggalek dengan agenda pembacaan penyampaian laporan pertanggungjawaban jabatan (LKPJ) Bupati Trenggalek tahun anggaran 2020 dan persetujuan terhadap perubahan program pembentukan peraturan daerah (Propemperda) Tahun 2021 dipimpin Wakil Ketua DPRD Kabupaten Trenggalek, Doding Rahmadi. (ovi)

Share:
Lentera.co.
Lentera.co.