
PASURUAN (Lenteratoday) - Wali Kota Pasuruan, Saifulah Yusuf, mengajak seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) untuk berkomitmen dan bekerja keras dalam meraih kembali Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari BPK. Hal itu disampaikan pasca Penyampaian Laporan Keuangan Pemerintah Daerah Tahun Anggaran 2020 di Kantor Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Provinsi Jawa Timur.
Bersama Wakil Wali Kota Pasuruan, Adi Wibowo didampingi Pj. Sekretaris Daerah, Wali Kota Pasuruan, yang akrab dengan sapaan Gus Ipul ini menekankan bahwa upaya mendapatkan opini WTP dari BPK merupakan hal yang serius. Dalam kegiatan ini, Gus Ipul juga menyampaikan hasil kunjungan kerja ke Jakarta bahwa Kota Pasuruan akan mendapatkan bantuan dan dukungan.
“Maka saya minta komitmennya semua untuk membantu, karena ini perlu dukungan dari semua Perangkat Daerah, terutama untuk teman-teman bidang Aset dan Keuangan mohon untuk bekerja keras,” ujar Gus Ipul saat melakukan pertemuan dengan OPS di Ruang Rapat Untung Suropati Kota Pasuruan, Jumat (26/2/2021).
Opini WTP yang diberikan BPK kepada Pemerintah Daerah merupakan hal yang penting sebagai tolak ukur tata kelola keuangan Pemerintah Daerah dan akan berpengaruh pada kredibilitas suatu Pemerintah Daerah. Oleh sebab itu, Gus Ipul memberikan arahan dan penjelasan terkait kewajiban apa saja yang perlu dilakukan setiap Perangkat Daerah.
Adapun beberapa tugas yang diberikan, yaitu terkait revitalisasi alun-alun, public health, normalisasi sungai, kampung tematik dan urban farming, perbaikan penampilan dan tata kelola makam, perencanaan konkrit terkait mall poncol sebagai mall pelayanan publik.
Selain itu, Gus Ipul juga menekankan perlunya pengembangan pemuda, pariwisata, olahraga, dan UMKM juga masuk dalam prioritas rencana pembangunan Kota Pasuruan. Lebih khusus Gus Ipul menginginkan nantinya di Kota Pasuruan terdapat suatu program ‘Tiada Hari Tanpa Menyapu dan Menambal Jalan’. (pas/ist)