MALANG (Lenteratoday) - Walikota Malang, Sutiaji meninjau lokasi tanah longsor yang menghanyutkan rumah beserta seorang penghuni ke aliran sungai di Perum Griya Sulfat Inside Kavling 101. RT.09 / RW. 08 Kelurahan Bunulrejo, Kecamatan Blimbing Kota Malang.
Berdasarkan pengamatannya, jika curah hujan di Kota Malang cukup lebat dan panjang dibeberapa hari terakhir. Sehingga mengakibatkan debit air Sungai Bunulrejo yang kian meninggi.
"Mohon doa semoga korban segera ditemukan. Kami berupaya semaksimal mungkin dengan mengerahkan petugas terkait seperi TNI, polri BNPB," ungkap Walikota usai meninjau lokasi, Selasa (19/1/2021).
Lebih lanjut Sutiaji menyampaikan rasa kekecewaannya terhadap para pengembang yang tak bersedia hadir meninjau lokasi kejadian. Oleh karena itu ia mewanti-wanti bagi para pengembang untuk lebih memperhatikan keselamatan masyarakat yang menghuni.
"Jangan asal membangun. Sebenarnya di aturan sudah ada, bagaimana kalau ini dibangun, mungkin dalam jeda waktu tidak ditentukan satu dua tahun belum sungai, kisaran berapa tahun pasti ada banjir besar dan longsor. Kalau taat aturan, pasti tidak ada bangunan yang seperti ini," tegasnya.
Diketahui saat ini keluarga korban sementara bertinggal di salah satu rumah Ketua RT setempat. Nantinya kata Walikota, keluarga korban akan berikan santunan oleh Dinas Sosial (Dinsos) Kota Malang. (Sur)
.jpg)
