16 April 2025

Get In Touch

Sanusi Blusukan ke Dua Daerah Terdampak Bencana di Malang Barat, Ini yang Akan Dilakukan

Bupati Malang, Sanusi meninjau kondisi Jembatan Druju di Kelurahan Kasembon, Jumat, (8/1/2021). (Foto: Humas Pemkab Malang)
Bupati Malang, Sanusi meninjau kondisi Jembatan Druju di Kelurahan Kasembon, Jumat, (8/1/2021). (Foto: Humas Pemkab Malang)

MALANG (Lenteratoday) - Bupati Malang, Sanusi blusukan ke dua wilayah terdampak bencana di Malang bagian barat, yakni Kecamatan Kasembon dan Ngantang, Jumat (8/1/2021). Hasilnya, Sanusi akan melakukan beberapa langkah.

Kedatangan orang nomor satu se Kabupaten Malang itu guna meninjau kondisi terakhir jembatan di Dusun Druju, Desa Pondok Agung, Kecamatan Kasembon pasca longsor dan Desa Sidodadi Kecamatan Ngantang yang merusakkan lahan pertanian sekitar sungai setempat.

Usai meninjau Sanusi mengatakan jika Pemkab Malang akan melakukan sejumlah langkah tindak lanjut terhadap dua titik lokasi bencana tersebut. Berdasarkan, hasil peninjauan di Kasembon, pihaknya akan lebih dahulu menyelesaikan pembangunan jalan dan jembatan darurat agar masyarakat setempat tidak sampai terisolir.

"Sehingga kendaraan juga bisa masuk dengan cara bergantian. Berikutnya, dikerjakan pembangunan jembatan melalui proses tender dan diharapkan pengerjaan nantinya paling lama selama delapan bulan selesai," ungkapnya.

''Jembatan Dusun Druju, Desa Pondok Agung yang ambrol ini nantinya juga akan dilebarkan supaya nanti tidak sampai terjadi penggerusan lagi. Panjang jembatan yang tadinya 12 meter hingga kurang lebih 20 meter.

Sementara itu kata Sanusi, pemerintah akan membangun jalan darurat sembari menunggu penyelesaian jembatan. Diharapkan jalur alternatif ini bisa digunakan dalam dua hari ke depan.

Sanusi menambahkan jika pihaknya telah menyerahkan sejumlah bantuan kepada masyarakat yang terdampak melalui BPBD dan Baznas. Dalam kesempatan ini, Bupati juga berpesan agar masyarakat harus turut merawat sungai agar tidak sampai terjadi sedimentasi maupun penyumbatan aliran sungai akibat membuang sampah ke sungai.

Sedangkan, menyikapi bencana pasca banjir di Ngantang yang merusakkan sejumlah lahan pertanian maka Pemkab akan Malang akan melakukan normalisasi badan sungai.

''Sungainya akan di normalisasi. Penyebab bencana di Ngantang ini juga karena hujan deras dengan intensitas tinggi. Sehingga badan sungai akan dikeruk kembali," tambah Abah Sanusi kepada awak media. (Sur/Hms)

Share:
Lentera.co.
Lentera.co.