
Sidoarjo - Guru harus mampu membangun hubungan batin dengan anakdidiknya, tidak hanya sekedar mengajar secara professional saja. Itulah pesanyang disampaikan Bupati Sidoarjo H. Saiful Ilah, SH.M.Hum, saat menghadir pelantikanPengurus daerah Himpunan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Anak Usia DiniIndonesia (Himpaudi) Kabupaten Sidoarjo masa bhakti 2019 – 2023 di PendopoDelta Wibawa, Rabu (18/12).
Didamping Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten SidoarjoDrs. Ec. Asrofi, MM, Saiful Ilah berharap pada pengurusan baru bisa menjalankansemua amanah dengan rasa tanggung jawab. Fungsi dari anggota Himpaudi ini harusmemperjuangkan kesejahteraan, perlindungan, dan meningkatkan profesionalitasdalam menjalankan tugas.
“Himpaudi adalah organisasipaling mandiri dan bekerja tidak berorientasi pada materi. Belum ada organisasise mandiri Himpaudi, semua anggotanya bekerja tanpa pamrih. Keistimewaannyaadalah kemandiriannya yang luar biasa,” puji orang nomor satu di Sidoarjo ini.
Bupati juga berpesan, agarpara guru selalu mencintai anak didiknya sepenuh hati. Bukan hanya mengajar secaraprofesional tetapi membangun hubungan batin antara guru dengan anak didik. “Berikanlahcinta yang tulus untuk anak didik, seperti ibu-ibu mencintai anak sendiri.Selalu menyebut murid dalam setiap doa agar menjadi amalan jariyah, nanti pastikita akan mendapat imbalannya dari Allah,” tutur bupati.
Hal ketiga yang dikatakanadalah bahwa saat ini banyak sarjana pintar lulusan perguruan tinggi terbaikse-Indonesia, dan 95 persennya kebanyakan masih ingin menjadi pegawai. Hanya 5persen saja yang mau mandiri, berani untuk menjadi pengusaha, membuka lapangankerja. Hal ini yang perlu diperbaiki.
Untuk itu, mempersiapkan generasi muda Indonesia dari sekarang, termasuk Sidoarjo, agar bisa bersaing di tahun 2045, dimana Indonesia memiliki bonus demografi sangatlah penting. Kedepan, akan banyak generasi emas yang bisa menjadi SDM unggul untuk membangun bangsa. “Makanya, kita perlu membangun karakter anak sejak dini agar generasi emas di tahun 2045 dapat tercapai. Dan ini adalah tugas para Guru Paud,” pungkas bupati Saiful Ilah.
Sementara itu, Ketua Pengurus Himpaudi Provinsi Jawa Timur Imam Mahmud, S.Sos., M.Pd. mengatakan, Himpaudi akan terus berjuang untuk memajukan pendidikan Indonesia, terutama di Kabupaten Sidoarjo. Meskipun guru Paud belum ada kesetaraan, tetapi Himpaudi tetap tegar dan akan selalu professional.
“Salah satu tugas pokok Himpaudi yaitu mensosialisasikan pentingnya PAUD kepada semua lapisan masyarakat dan ikut serta menyiapkan generasi yang berkualitas untuk membangun Bangsa dan Negara yang kita cintai ini,” katanya. Dia menambahkan, yang tidak kalah pentingnya adalah mengupayakan kesejahteraan para pendidik PAUD serta melindungi hak-hak para pendidik PAUD, terutama dalam perjuangan membentuk anak usia dini agar dapat tumbuh dan berkembang potensi kecerdasannya secara optimal khususnya di Kabupaten Sidoarjo.(pin)