Surabaya - Masalah sampah yang mengancam kelestarian bumi kita merupakan perhatian dunia yang tidak boleh diabaikan. Sebuah penelitian berjudul Plastic Waste Inputs from Land into Ocean tahun 2015, menghasilkan data yang menunjukkan bahwa Indonesia menempati posisi kedua sebagai penyumbang sampah plastik terbanyak di dunia dan mencemari lautan.
Kondisi ini tentu cukup memprihatinkan, namun Firzana Sufi Fadilah punya cara yang unik untuk ambil bagian menjadi solusi bagi hal ini. Ia turut ambil bagian menjadi keluarga zero waste, yaitu gerakan yang mengajak rekan, saudara, tetangga bahkan guru di sekolahnya untuk bersama-sama melakukan aksi-aksi nyata bagi lingkungan hidup.
"Diperkirakan, pada tahun 2019 ini sampah rumah tangga menyumbang lebih dari 3 juta ton atau 30% dari keseluruhan produsen sampah, belum ditambah dari sektor lain," ujar Caca, panggilan akrab Firzana Sufi Fadilah men8gawali kisahnya, "Lalu, apa yang bisa kita lakukan untuk mengatasi kondisi ini? Yuk menerapkan Gaya Hidup Zero Waste"
Banyak cara yang ia lakukan, mulai dari pengomposan sampah organik di rumahnya, membagi tanaman dan bibit di kelurahan sekitar rumahnya, kebetulan ia tinggal di kawasan Padmosusastro, sehingga ia membagikan di Kelurahan Pakis. Di kalangan teman-temannya, Caca juga mulai mempelopori menggunakan sedotan menggunakan sedotan stainless.
Selain itu, Caca yang juga aktif sebagai Koordinator Siswa Tim Surabaya Eco School 2019 SDN Kaliasin 1, ia aktif melakukan aksi nyata dan sosialisasi tentang pengurangan sampah kemasan produk, diantaranya dengan membeli produk dalam kemasan besar daripada sachet/kecil.
"Salah satu upaya yang bisa dilakukan adalah menerapkan gaya hidup zero waste, atau dengan kata lain “bebas sampah,” terang Caca. Konsep keluarga zero waste yakni mengurangi produksi sampah dalam kehidupan sehari-hari, terutama untuk menekan jumlah sampah rumah tangga.
"Tidak ada kata terlambat untuk memulai gaya hidup zero waste ini. Hal-hal terkecil pun yang dilakukan dalam keluarga untuk mengurangi produksi sampah sangat berarti bagi lingkungan" ujar Caca mantab. (har)
.jpg)
.jpg)