KEDIRI (Lenteratoday) - Kabupaten Kediri bakal memiliki lahan bumi perkemahan (Buper) berskala nasional seluas 15 hektare di Desa Krenceng, Kecamatan Kepung. Pemilihan lokasi tersebut telah mendapat lampu hijau (persetujuan) dari Kementerian Lingkungan Hidup.
Bahkan Wabup Kediri Drs. Masykuri, MM, telah meninjau ke bakal lahan bumi perkemahan tersebut, Rabu (04/11/2020) lalu. Bakal lokasi tersebut milik Perhutani satuan Pemangku Bagian Kesatuan Pemangku Hutan (BKPH) Pare.
“Keberadaan bumi perkemahan ini sudah menjadi impian lama laskar Baden Powell di Kabupaten Kediri. Sebelumnya usulan ini sudah diajukan ke Kementerian Lingkungan Hidup dan Alhamdulillah kini telah ada respon. Lokasi bumi perkemahan ini mampu menampung event hingga skala nasional.,” ucapnya, Kamis (06/11/2020).
Wabup Masykuri menambahkan, saat ini pihaknya sudah menyiapkan grand design dalam, Pengerjaannya menunggu pandemi Covid-19 selesai, semoga tahun 2021 nanti bisa terlaksana,” imbuhnya.
Keberadaan buper ini sangat penting, pasalnya dapat dimanfaatkan sebagai sarana latihan kepemimpinan, kemandirian, dan uji nyali yang menurutnya harus dilakukan di lapangan. Dengan luas yang besar, tempat ini bisa menjadi pusat kegiatan kepramukaan di Kabupaten Kediri bahkan di Jawa Timur dan Nasional.
"Dengan pembangunan Buper ini bisa membantu perekonomian masyarakat sekitar. Nanti disini ada warung yang tentu sangat membantu mereka. Selain itu di tempat ini juga jadi wisata edukasi khususnya untuk kepemudaan di Kabupaten Kediri," imbuhnya.
Sementara Muhammad Ansori, Ketua Dewan Kwartir Cabang Kabupaten Kediri menyatakan, tahap awal pembangunan buper di Kecamatan Kepung itu akan diawali dengan kegiatan wirakarya."Semoga ke depan lahan ini bisa dimanfaatkan Pramuka mulai pandega yang berada di bawah naungan kami maupun penegak," singkatnya. (gos/adv)
.jpg)
.jpg)