04 November 2025

Get In Touch

Ada Dugaan Kasus Korupsi Baru di PT Pertamina

Gedung KPK.
Gedung KPK.

JAKARTA (Lentera) – Dugaan kasus korupsi kembali terjadi di Pertamina Energy Trading Ltd. (Petral) atau PT Pertamina Energy Services Pte. Ltd (PES). Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengumumkan penyidikan kasus dugaan korupsi baru dalam pengadaan minyak mentah dan produk jadi kilang minyak pada tahun 2009-2015.

“Penyidik menemukan adanya dugaan tindak pidana korupsi lainnya berupa kerugian negara yang diakibatkan dari pengadaan minyak mentah dan produk jadi kilang pada periode 2009-2015,” ujar Juru Bicara KPK, Budi Prasetyo, kepada di Jakarta, Senin (3/11/2025).

Atas temuan kasus tersebut, KPK menerbitkan surat perintah penyidikan (sprindik) baru. “Dalam penyidikan ini, KPK juga sudah melakukan pemeriksaan kepada beberapa saksi dan pihak terkait, serta telah mempelajari sejumlah dokumen terkait perkara tersebut,” katanya dilansir antara.

Penyidikan kasus baru tersebut bermula dari pengembangan dua perkara yang mulai dilakukan pada Oktober 2025. Pertama, perkara dugaan suap terkait pengadaan katalis di PT Pertamina (Persero) tahun anggaran 2012–2014 yang melibatkan salah satu tersangkanya, yakni Chrisna Damayanto (CD).

Budi mengatakan Chrisna Damayanto diketahui sempat menjabat sebagai Direktur Pengolahan Pertamina tahun 2012-2014, dan sekaligus merangkap sebagai Komisaris Petral.

Kedua, pengembangan perkara dugaan suap terkait perdagangan minyak dan produk jadi kilang minyak tahun 2012-2014, dengan tersangka Bambang Irianto selaku Managing Director PT PES periode 2009-2013 yang sempat menjabat sebagai Direktur Utama Petral sebelum diganti pada 2015. (*)

Editor : Lutfiyu Handi

Share:
Lentera.co.
Lentera.co.