SURABAYA (Lentera) – Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Demokrat Jawa Timur memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-24 Partai Demokrat melalui aksi nyata, dengan menggelar kegiatan bakti sosial dan doa bersama di kantornya Jalan Kertajaya Indah No. 82 Surabaya, Selasa (9/9/2025).
Kegiatan bakti sosial menjadi fokus utama dalam perayaan ini, antara lain pemeriksaan kesehatan gratis untuk 250 warga, pembagian 500 paket sembako kepada warga sekitar dan pengemudi ojek online (Ojol), serta santunan bagi 99 anak yatim piatu. Angka 99 dipilih sebagai simbol doa keberkahan, terinspirasi dari Asmaul Husna.
Ketua DPD Partai Demokrat Jatim, Emil Elestianto Dardak bersama para senior partai dan jajaran pengurus DPD turut hadir, dalam acara yang berlangsung khidmat dan penuh keakraban. Hadir pula jajaran Fraksi Demokrat DPRD Jawa Timur yang dipimpin dr. Agung Mulyono, beserta Indra Widya Agustina, Dedi Irwansyah, Samwil, M. Arbayanto, dan Rasiyo.
Dalam sambutannya, Emil menekankan pentingnya soliditas internal partai serta rasa syukur atas usia 24 tahun partai yang didirikan Presiden ke-6 RI, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Ia juga menyoroti warisan kebijakan Demokrat seperti Jembatan Suramadu, BOS, PKH, dan BPJS Kesehatan.
“Partai Demokrat 24 tahun ini melalui suka dan duka. Tapi kita bersyukur hari ini Demokrat kembali menjadi pengusung Bapak Presiden Prabowo, dan berkomitmen mensukseskan program-program baik yang beliau jalankan,” ungkap Emil.
Emil yang juga Wakil Gubernur Jatim itu menegaskan, komitmen Partai Demokrat untuk mendukung pemerintahan Presiden Prabowo Subianto. Ia menyebut beberapa program prioritas pemerintah seperti Koperasi Merah Putih, makan bergizi gratis, Sekolah Rakyat, pembangunan 3 juta rumah, hingga program petani sejahtera. Di Probolinggo, katanya, pemerintah telah mengucurkan Rp1,5 triliun untuk menyerap produksi gula demi meningkatkan kesejahteraan petani tebu.
Perhatian terhadap isu lokal juga disampaikan, khususnya terkait kesejahteraan pengemudi ojek online.
“Pesan Ketua DPP Partai, Mas AHY, bukan hanya menjaga lisan, tetapi juga menjaga kinerja. Bekerjalah lebih baik lagi, bekerjalah untuk melayani masyarakat,” ungkap Emil.
Sementara itu, Bendahara DPD Demokrat Jatim, dr. Agung Mulyono menambahkan bahwa kegiatan sosial ini menjadi bukti nyata kehadiran Demokrat di tengah masyarakat. Ia menuturkan, saat pengobatan massal berlangsung, seorang mantan penderita diabetes yang membutuhkan kaki palsu langsung menerima bantuan.
“Alhamdulillah, dari kegiatan sosial ini kita bisa melihat langsung kebutuhan warga. Demokrat hadir tidak hanya dengan kata-kata, tapi juga aksi nyata,” ujar dr. Agung.
Acara ditutup dengan khataman Al-Qur’an dan doa bersama, serta prosesi tumpengan sebagai bentuk rasa syukur.
Reporter: Pradhita/Editor: Ais
.jpg)
