PALANGKA RAYA (Lenteratoday) -Dinas Perumahan Kawasan Permukiman dan Pertanahan (Disperkimtan) Kota Palangka Raya meluncurkan Sharing With All Recommendation And Information (SWARI), yaitu inovasi berbasis cloud yang mengintegrasikan data terkait Rumah Tidak Layak Huni (RTLH), Sistem Pengelolaan Air Minum (SPAM), dan Sistem Pengelolaan Air Limbah (SPAL).
Anggota Komisi II DRPD Kota Palangka Raya, Khemal Nasery, mengapresiasi inovasi solusi baru terkait pengelolaan data perumahan dan sanitasi itu.
"SWARI dirancang untuk memberikan data real-time dan terintegrasi antar perangkat daerah," papar Khemal, Jumat (29/11/2024).
Ia berharap SWARI akan dapat meningkatkan efisiensi dan kecepatan pelayanan publik, terutama dalam penanggulangan masalah perumahan dan sanitasi.
Karena dengan adanya data yang akurat dan terintegrasi, bantuan RTLH akan dapat disalurkan secara tepat sasaran, dan dilengkapi dengan layanan sanitasi yang memadai.
"Kami menilai bahwa SWARI merupakan langkah nyata menuju tata kelola pemerintahan yang lebih baik sekaligus pelayanan publik yang optimal," ungkapnya.
Kepala Disperkimtan Kota Palangka Raya, Sumarsono, mengatakan pihaknya berencana untuk terus mengembangkan SWARI agar semakin komprehensif dan terintegrasi dengan sistem lainnya.
Pengembangan ini ditujukan guna meningkatkan kualitas hidup masyarakat dan mewujudkan Palangka Raya sebagai kota yang layak huni yang berkelanjutan.
"Inovasi SWARI menjadi bukti bahwa teknologi digital dapat menjadi solusi efektif dalam meningkatkan pelayanan publik serta mewujudkan kesejahteraan masyarakat," pungkasnya.
Reporter: Novita|Editor: Arifin BH
.jpg)
.jpg)
