MALANG (Lenteratoday) - Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Malang menyiapkan anggaran sebesar Rp 4,1 miliar untuk pengadaan kantong parkir baru di Jalan Majapahit.
Proyek ini ditargetkan rampung pada akhir tahun 2024 dan siap dioperasikan pada awal 2025. Dengan harapan dapat mengurangi kemacetan, terutama di kawasan sekitar Kayutangan Heritage, Jalan Basuki Rahmat.
"Saat ini sudah 55 persen, ya pembangunannya. Desember harapannya bisa selesai, jadi awal 2025 bisa digunakan," ujar Kepala Dishub Kota Malang, Widjaja Saleh Putra, Sabtu (26/10/2024).
Pria yang akrab dengan sapaan Jaya ini menjelaskan, kantong parkir di Jalan Majapahit tersebut akan dilengkapi dengan sistem parkir elektronik. Dengan kapasitas tampung diperkirakan mampu menampung 14 unit kendaraan roda empat dan ratusan kendaraan roda dua.
Menurut Jaya, kantong parkir yang dibangun di Jalan Majapahit ini akan memiliki konsep yang tidak jauh berbeda dengan kantong parkir vertikal di kawasan Stadion Gajayana.
Fasilitas parkir ini dirancang memiliki tinggi tiga lantai dengan lebar area parkir mencapai 18,4 meter dan panjang sekitar 35 meter. Desain vertikal tersebut diharapkan mampu menampung kendaraan roda empat di lantai dasar, sedangkan lantai 2 dan 3 diperuntukan untuk kendaraan roda dua.
Dengan adanya fasilitas ini, kendaraan yang biasa parkir di sepanjang Jalan Basuki Rahmat diharapkannya dapat dialihkan sebagian ke kantong parkir baru tersebut.
"Terutama kalau kita lihat di akhir pekan, itu sering sekali menimbulkan kepadatan di ruas Jalan Majapahit, hingga Basuki Rahmat," tambah Jaya.
Selain itu, Dishub Kota Malang juga merencanakan untuk menghubungkan kantong parkir di Jalan Majapahit ini dengan lahan parkir tambahan di bekas gedung bank di Jalan Basuki Rahmat.
"Rencananya memang akan dikoneksikan. Ini merupakan strategi kami untuk mengurangi kemacetan, dan atas arahan Pak Pj Wali Kota, kami ditargetkan menyelesaikan ini secepat mungkin, semoga awal Januari 2025 sudah bisa dimanfaatkan," jelasnya.
Reporter: Santi Wahyu|Editor: Arifin BH
.jpg)
.jpg)
