18 April 2025

Get In Touch

Peringati Haul Bung Karno Ke-54, Megawati Ziarah ke Makam Ayahnya di Blitar

Megawati Soekarnoputri tabur bunga di pusara makam ayahnya, Soekarno didampingi cucu Bung Karno, Romy Soekarno dan Dade Soekarno.(foto/ist)
Megawati Soekarnoputri tabur bunga di pusara makam ayahnya, Soekarno didampingi cucu Bung Karno, Romy Soekarno dan Dade Soekarno.(foto/ist)

BLITAR (Lenteratoday) - Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri ziarah ke makam ayahnya, tepat pada Peringatan Haul Bung Karno Ke-54 di Kota Blitar, Jumat(21/6/2024).

Megawati tiba bersama rombongan di Makam Bung Karno sekitar jam 12.50 WIB, didampingi jajaran pengurus DPP, DPD Jatim dan beberapa DPC sekitar Blitar.

Seperti Sekjen PDIP Hasto Kristianto, Ketua DPP PDIP Djarot Saiful Hidayat dan Mensos Tri Rismaharini serta Menseskab Pramono Anung.

Termasuk jajaran pengurus DPD dan anggota fraksi PDI Perjuangan Jawa Timur. Tampak Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana, Wakil Walikota Surabaya Armudji, Bupati Trenggalek Mochamad Nur Arifin, serta Walikota Blitar Santoso dan pengurus DPC Kota dan Kabupaten Blitar.

Kedatangan Presiden ke-5 RI bersama rombongan tersebut mendapat sambutan hangat dari masyarakat, kader Banteng dan para peziarah yang memadati komplek Makam Bung Karno.

Selain jajaran pengurus partai, dari pihak keluarga juga terlihat hadir. Adiknya, Sukmawati Soekarnoputri, kemudian cucu-cucu Bung Karno. Diantaranya Romy Soekarno, Dade Soekarno dan Muhammad Putera Sukarno Al Haddad.

Selepas menyapa masyarakat, Megawati langsung memanjatkan doa di depan pusara Makam Bung Karno mendoakan mendiang Presiden pertama Republik Indonesia tersebut, agar selalu diberikan rahmat Allah SWT dan mendapatkan tempat terbaik di sisi-Nya.

Sekjen PDIP, Hasto Kristianto menyampaikan ziarah ini setiap tahunnya rutin dilakukan oleh Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri, bersama seluruh keluarga besar PDI Perjuangan.

"Ini adalah kegiatan rutin yang dilakukan Ibu Megawati tepat pada 21 Juni, tanggal wafatnya Bapak Proklamator RI Soekarno pada 1970 silam," kata Hasto usai ziarah pada wartawan.

Ia mengatakan dengan tradisi spiritual yang sangat kuat, generasi hari ini diajarkan oleh Bung Karno bahwa api perjuangan, ide, gagasan dan cita-cita untuk bangsa dan negara akan selalu hidup.

"Hingga meskipun sudah wafat, Bung Karno dimakamkan di Blitar ini. Tetapi kita melihat, sejarah membuktikan bahwa kebenaran terhadap seluruh ide gagasan pemikiran Bung Karno yang ditujukan untuk rakyat, bangsa indonesia dan dunia itu terus mewarnai peradaban dunia ini," sambungnya.

Oleh karena itu, lanjut Hasto doa yang dilakukan oleh Megawati Soekarnoputri bersama dengan rombongan. Ditujukkan agar seluruh perjuangan dan pengorbanan yang dilakukan Bung Karno, dapat diwarisi serta dilanjutkan oleh seluruh anak bangsa imbuhnya.

Reporter:Arief Sukaputra/Editor:Ais

Share:
Lentera.co.
Lentera.co.