13 April 2025

Get In Touch

Tegaskan Koalisi Berkah Selesai, Mantan Wabup Diperintahkan DPP Partai Golkar Maju Cabup Madiun

Calon Bupati Madiun, Hari Wuryanto menunjukan Surat Perintah DPP Partai Golkar
Calon Bupati Madiun, Hari Wuryanto menunjukan Surat Perintah DPP Partai Golkar

MADIUN (Lenteratoday) - Bubarnya Koalisi Berkah (Bersama Kaji Ahmad - Hari) kembali ditegaskan telah selesai atau bubar, setelah adanya surat perintah yang menugaskan mantan Wakil Bupati (Wabup) Madiun, Hari Wuryanto maju menjadi calon Bupati (Cabup) Madiun.

Seperti disampaikan mantan Wabup Madiun periode 2018-2023, Hari Wuryanto jika dirinya akan maju sebagai bakal calon Bupati Madiun periode 2024-2029, sesuaiisi surat perintah Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Golkar.

“Sesuai surat perintah yang saya terima dari DPP, saya ditugaskan untuk melakukan sosialisi sebagai calon Bupati Madiun,” tegas Hari, Jumat(26/4/2024).

Menurut pria yang kini menjabat Pembina Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Golkar Kabupaten Madiun ini, penugasan itu berdasarkan surat perintah dari DPP Partai Golongan Karya yang ditandatangi oleh Sekretaris Jenderal Partai Golkar, Lodewijk F. Paulus dan Ketua Umum Partai Golkar Airlanga Hartanto pada 20 November 2023.

Isi dalam surat tersebut secara jelas menunjuk Hari Wuryanto, sebagi calon Bupati Madiun untuk melaksanakan kerja-kerja politik yang cerdas, cepat dan konsisten. Karena pelaksanaan perintah ini merupakan bagian dari evaluasi dari DPP Partai Golkar, dalam penetapan Cakada/Cawakada yang diusung partai berlambang pohon beringin tersebut pada Pilkada tahun 2024.

“Sudah clear, biarkan amanah ini bisa dilaksanakan sebaik-baiknya,” tandasnya.

Hari Wuryanto juga meminta sejumlah pihak, untuk mensikapi isu-isu yang beredar jika ada rumor akan munculnya Koalisi Berkah jilid 2. “Semuanya sudah jelas, sesuai isi dalam surat dari DPP,” pungkasnya.

Seperti ketahui, dalam Pilkada Kabupaten Madiun 2018, pasangan Ahmad Dawami dan Hari Wuryanto menang dalam perebutan kursi Bupati dan Wakil Bupati Madiun periode 2018-2023.

Saat itu keduanya diusung oleh koalisi Berkah (Bersama Kaji Ahmad-Hari) terdiri dari Partai Demokrat, Golkar, PKPI dan Hanura.

Mengalahkan 2 pasangan lainnya, Rio Wing Dinaryhadi dan Sukiman yang diusung partai Gerindra, PPP dan PKS. Kemudian pasangan Djoko Setijono dan Suprapto, yang diusung partai PDIP dan PKB.

Reporter:Wiwiet Eko Prasetyo/Editor:Ais

Share:
Lentera.co.
Lentera.co.