PALANGKA RAYA (Lenteratoday) – Pemerintah Kota (Pemkot) Palangka Raya melalui Dinas Perdagangan, Koperasi, UKM dan Perindustrian (DPKUKMP) Kota Palangka Raya, terus memantau stok LPG bersubsidi jelang lebaran 2024.
Kepala DPKUKMP Kota Palangka Raya, Samsul Rizal mengatakan pemantauan ini dilakukan bersama Pertamina, SatPol PP dan Stakeholder terkait. Hasilnya, dipastikan ketersediaan LPG 3 kg aman. Meski diakui ada kenaikan harga di tingkat pengecer atau penjual.
“Stok gas LPG 3 kg di Kota Palangka Raya saat ini kami informasikan cukup untuk memenuhi kebutuhan masyarakat setempat hingga pasca lebaran nanti,” papar Rizal, Senin (8/4/2024).
Ia melanjutkan, demi menjaga ketersediaan stok elpiji bersubsidi, DPKUKMP bersama instansi terkait akan terus melakukan kegiatan pemantauan dan pengecekan gas LPG ke sejumlah agen dan pangkalan.
“Kami minta masyarakat tidak perlu risau karena ketersediaan LPG aman dan cukup untuk memenuhi kebutuhan masyarakat Kota Palangka Raya Raya,” tuturnya.
Rizal menambahkan jika didapati penjual yang menjual LPG 3 kg di atas harga yang sudah ditetapkan Pemerintah atau Harga Eceran Tetap (HET) akan langsung diberikan teguran.
“Kami akan memastikan para agen dan pangkalan mengutamakan menjual gas elpiji ke masyarakat yang berada di wilayah sekitarnya sesuai harga dan aturan yang berlaku,” pungkasnya.
Reporter : Novita/Editor:widyawati
.jpg)
.jpg)
