22 April 2025

Get In Touch

Kota Kediri Optimis Juara 1 Lomba Kampung KB dari BKKBN Jatim

Tim penilai dari BKKBN Jatim saat meninjau salah satu fasilitas yang jadi penilaian di Kelurahan Tamanan, Kota Kediri.
Tim penilai dari BKKBN Jatim saat meninjau salah satu fasilitas yang jadi penilaian di Kelurahan Tamanan, Kota Kediri.

KEDIRI (Lenteratoday) - Pemerintah Kota (Pemkot) Kediri melalui Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) optimis bakal mampu meraih juara 1 lomba Kampung Keluarga Berkualitas (KB) Kategori Kota se-Jawa Timur 2024.

Hal itu disampaikan Asisten Pemerintahan dan Kesra Pemkot Kediri yang sekaligus Plt Kepala DP3AP2KB, Mandung Sulaksono saat menerima kunjungan tim penilai Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Jawa Timur ke Kelurahan Tamanan, Kota Kediri, Jumat (15/3/2024).

Kelurahan Tamanan masuk 3 besar setelah melalui tahapan seleksi awal pada Februari 2024 lalu. Penunjukkan Kelurahan Taman untuk mewakili Kota Kediri ini setelah melalui beberapa kali evaluasi. “Alhamdulillah Kelurahan Tamanan masuk dalam 3 besar. Mudah-mudahan dari penilaian ini, kita mendapatkan hasil yang diharapkan, yaitu Juara 1 tingkat Provinsi. Kita satu kekuatan, InshaAllah nanti bisa berangkat ke tingkat nasional,” ujar Mandung di sela-sela menyambut tim penilai.

Lebih lanjut Mandung mengatakan Kota Kediri siap menerima evaluasi dari Tim Penilai Kampung KB dalam meningkatkan semangat dan komitmen terhadap kampung KB yang saat ini diperjuangkan Pemkot Kediri. Terutama upaya penurunan kasus stunting dengan langkah cepat bisa teratasi.

Dijelaskan, Pemkot Kediri bersama kelurahan, kecamatan, Puskesmas dan kader terus berupaya mengatasi kasus stunting di Kota Kediri. Hal itu dibuktikan dengan penurunan jumlah kasus stunting di Kota Kediri. Dimana pada 2022 terpantau 941 kasus bayi stunting, pada akhir 2023 mengalami penurunan menjadi 170 bayi stunting.

Melalui upaya-upaya tersebut, saat ini 26 dari 46 kelurahan di Kota Kediri sudah zero stunting. “Hal itu patut kita syukuri, kita harus terus bekerjakeras untuk menyelesaikan sisa balita di Kota Kediri yang masih kategori stunting. InshaAllah dengan 46 kampung KB di Kota Kediri, ke depan generasi emas 2045 bisa kita wujudkan,” tegasnya.

Tak hanya serius mengentaskan stunting, Mandung menjelaskan Pemkot Kediri saat ini berupaya agar anak-anak di Kota Kediri memiliki kartu indentitas anak (KIA) dan memasyarakatkan identitas kependudukan digital.

Tak berhenti disitu, di kesempatan tersebut Mandung juga menjelaskan secara singkat beberapa lokus penilaian seperti Posyandu Balita, remaja hingga lansia, Posyandu Jiwa, Rumah Data, KIM, PKK, BKR , BKB HI (Bina Keluarga Balita) dan beberapa pokja lain. “Kami siap menerima evaluasi dan hasil tim penilai kampung KB hari ini. Bila ada kekurangan kami siap memperbaiki,”ungkapnya.

Sementara itu, Ketua Tim Kunjungan Lapangan BKKBN Provinsi Jawa Timur, Yuni Dwi Tjadikiajanto sebelum memulai peninjauan sedikit menjelaskan tentang kampung KB dan menyampaikan harapan Lomba Kampung KB dapat mengoptimalkan jumlah kampung KB di seluruh Indonesia.

Yuni mengatakan lomba kampung KB ini adalah salah satu bentuk apresiasi dari Pemprov Jatim pada kampung KB yang sudah terbentuk. “Selain sebagai apresiasi, lomba kampung KB ini juga salah satu upaya memberikan pembinaan agar kampung KB lebih baik lagi, lebih meningkat dan program integrasi lintas sektor bisa berjalan baik di semua kampung KB,”jelasnya.

Diharapkan, kegiatan kampung KB bisa berjalan baik, keluarga-keluarga bisa menjadi lebih sejahtera, SDM di Indonesia khususnya di Jawa Timur bisa lebih meningkat dan kerjasama antar-lintas sektor juga semakin baik.

Di kesempatan sama, Kepala Kelurahan Tamanan Yahya Budiono selaku tuan rumah pada penilaian lapang Lomba Kampung KB ini mengaku bangga bisa menjadi perwakilan Kota Kediri dalam penilaian 3 besar Kampung KB se-Jawa Timur.

Dikatakan, meski bukan pertama kali Kelurahan Tamanan mewakili Kota Kediri, namun pihaknya bersama warga Kelurahan Tamanan sangat bersemangat dan antusias menyiapkan penilaian pada hari ini. “Sebelumnya di tahun 2020 Kelurahan Tamanan berhasil meraih juara 1 tingkat Jawa Timur pada lomba Kesatuan Gerak PKK dan KB Kesehatan . Alhamdulillah tahun ini kami kembali ditunjuk mewakili Kota Kediri dalam Lomba Kampung KB,”ujarnya.

Tak lupa Yahya mengucapkan terimakasih kepada seluruh pihak dan masyarakat Kelurahan Tamanan yang turut membantu dalam perjalanan kampung KB sehingga Kampung KB Kelurahan Tamanan bisa sampai pada tahap ini. “Kami tidak bisa bekerja sendiri tanpa masyarakat, tokoh agama, LKK dan Pokja Kampung KB. Terima kasih atas kerja keras kita semua, semoga semua upaya kita selama ini bisa mengantarkan Kelurahan Tamanan menjadi juara 1 Kampung KB se-Jawa Timur,”ungkapnya. (*)

Reporter: Gatot Sunarko | Editor : Lutfiyu Handi

Share:
Lentera.co.
Lentera.co.