SURABAYA (Lenteratoday) - Kampung Nginden, yang terletak di wilayah Kelurahan Nginden Jangkungan, Sukolilo, Kota Surabaya, menawarkan potensi besar sebagai destinasi wisata kesehatan berbasis tanaman obat. Prestasi Kampung Nginden sebagai Juara kedua lomba tanaman herbal pada tahun 2014 menunjukkan potensi luar biasa untuk menjadi tujuan wisata utama di Surabaya.
Anggota Komisi C DPRD Surabaya, Abdul Ghoni Mukhlas Ni’am, menyoroti pentingnya dukungan dan pengawalan dari DPRD Surabaya untuk mengembangkan Kampung Nginden. Visinya bukan hanya membuat kampung ini sebagai tempat eksplorasi tanaman obat, tetapi juga sebagai destinasi wisata yang unik dan menarik, memberikan pengalaman yang tak terlupakan bagi pengunjung.
"Kampung Nginden memiliki potensi besar untuk menjadi destinasi wisata yang unik di Kota Surabaya, terutama dalam hal kesehatan dan tanaman obat. Saya akan berupaya untuk terus membantu pengembangan kampung ini agar memiliki fasilitas penunjang yang memadai sebagai tujuan wisata," ungkap Abdul Ghoni Mukhlas Ni'am kepada Lenteratoday, Minggu (4/2/2024).
Politisi dari PDI Perjuangan ini juga menekankan pentingnya strategi keberlanjutan dalam pengawalan kebudayaan di Kampung Nginden. Dia berkomitmen untuk secara intens mengawal pesta kesenian rakyat di sana sebagai bagian dari upaya pelestarian budaya.
"Sejak 2015 hingga saat ini, Kampung Nginden telah mengumpulkan sekitar 200 koleksi tanaman obat. Kami juga telah memiliki fasilitas penunjang seperti pendopo untuk menggelar pagelaran seni budaya. Semoga ke depannya, fasilitas ini dapat terus bertambah," tambahnya.
Dengan upaya bersama antara masyarakat setempat, pemerintah, dan DPRD Surabaya, Kampung Nginden berpotensi menjadi destinasi wisata yang tidak hanya memanjakan pengunjung dengan keindahan alam dan tanaman obat, tetapi juga memperkaya pengalaman melalui keberagaman seni dan budaya lokal.(*)
Reporter: Pradhita (mg) | Editor : Lutfiyu Handi
.jpg)
.jpg)
