PALANGKA RAYA (Lenteratoday) -Masyarakat Kota Palangka Raya diajak untuk melek dan mulai aktif menggunakan uang digital atau yang disebut juga dengan 'cashless'. Penggunaan uang digital tren masa depan yang tidak bisa dihindari.
Hal ini disampaikan Ketua Komisi A DPRD Kota Palangka Raya, Subandi, yang mengatakan, penggunaan uang digital memberikan banyak keuntungan, seperti kemudahan, kecepatan, efisiensi, dan keamanan dalam bertransaksi.
“Kita harus mengikuti perkembangan zaman, dan uang digital atau 'cashless' adalah solusi yang ditawarkan berupa teknologi untuk mempermudah kehidupan," papar Subandi, Senin (29/1/2024).
Ia mengajak masyarakat Kota Palangka Raya agar mau melek dan menguasai cara menggunakan uang digital atau 'cashless' sehingga tidak ketinggalan seiring perkembangan zaman.
Subandi menyampaikan apresiasi terhadap langkah BI yang terus berinovasi dalam mengembangkan sistem pembayaran digital di Indonesia.
"Dengan sosialisasi dan edukasi yang dilakukan oleh BI wilayah Kalimantan Tengah, diharapkan bisa meningkatkan literasi dan inklusi keuangan masyarakat Kota Palangka Raya," ungkapnya.
BI telah banyak melakukan terobosan dalam rangka mendorong penggunaan uang digital terlihat dari banyaknya pelaku usaha kuliner dan toko yang sudah menggunakan QRIS Code.
"Kita berharap kedepannya masyarakat Kota Palangka Raya dapat mempelajari, menggunakan, dan mendapatkan manfaat dari penggunaan uang digital atau 'cashless',” pungkasnya (*)
Reporter: Novita|Editor: Arifin BH
.jpg)
.jpg)
