Kerugian Beringin Tumbang di Alun-alun Kota Blitar Capai Rp 100 Juta dan Korban Luka 10 Orang

BLITAR (Lenteratoday) - Berdasarkan data dari BPBD Kota Blitar, kerugian materiil dari tumbangnya pohon Beringin di timur Alun-alun Kota Blitar, Minggu (7/1/2024) kemarin mencapai Rp 100 juta dan mengakibat 5 tenda PKL rusak serta 10 orang mengalami luka-luka.

Disampaikan Kalaksa BPBD Kota Blitar, Agus Suherli kalau sesuai hasil pendataan dari dampak bencana alam angin kencang, Minggu (7/1/2024) kemarin siang. "Pada saat hujan lebat disertai angin kencang, terjadi pohon tumbang di sisi timur Alun-alun Kota Blitar, tepatnya di Jl. Merapi, Kota Blitar depan Lapas Kelas IIB Blitar sekitar jam 14.00 Wib," ujar Agus, Senin (8/1/2024).

Lebih lanjut Agus menjelaskan pohon yang tumbang jenis beringin, dengan diameter sekitar 2,5 meter. "Diduga pohon tersebut tumbang, karena usianya sudah tua lapuk dan bagian akarnya sudah rapuh," jelasnya.

Dampak dari tumbangnya pohon beringin tersebut menimpa 5 tenda PKL yang mengakibatkan rusaknya 5 lapak pedagang yakni 4 rusak berat dan 1 rusak sedang. "Selain itu juga menimpa taman bermain dan olahraga di sisi timur alun-alun, hingga kondisinya rusak berat. Serta menimpa kabel PLN, total kerugian materiil diperkirakan sekitar Rp 100 juta," ungkap Agus.

Kemudian korban luka-luka, tercatat 10 orang dengan rincian luka ringan 7 orang dan luka berat 3 orang. "Dimana 8 korban ditangani RSUD Mardi Waluyo Kota Blitar, 2 korban luka ringan ditangani PSC Kabupaten Blitar," terangnya.

Korban luka-luka, karena tertimpa tenda PKL dan dahan pohon beringin. Terutama luka di bagian kepala, hingga ada yang patah tulang.

Sepert diberitakan sebelumnya, hujan deras disertai angin kencang yang terjadi sekitar jam 14.00 Wib di wilayah Blitar menerjang pohon Beringin di sisi timur Alun-alun Kota Blitar hingga tumbang. (*)

Reporter : Arief Sukaputra | Editor : Lutfiyu Handi