Atasi Kemacetan Jelang Nataru, Skema Parkir di Dalam Stadion Gajayana Diterapkan Pekan Depan

MALANG (Lenteratoday) - Menghadapi lonjakan kendaraan yang diprediksi meningkat menjelang perayaan natal dan tahun baru (nataru) 2024. Pemerintah Kota (Pemkot) Malang akan mengambil langkah antisipatif dengan skema parkir di dalam stadion Gajayana, khususnya untuk mengatasi kemacetan yang kerap terjadi di sekitar Jalan Semeru dan Jalan Tenes menuju Mal Olympic Garden (MOG).
Pj Wali Kota Malang, Wahyu Hidayat, mengatakan bahwa skema sementara ini akan mulai diterapkan pada pekan depan. Langkah alternatif ini diharapkan mampu mengurangi kemacetan, khususnya di akhir pekan dan menjelang perayaan nataru.
"Sebenarnya yang macet tidak hanya di Jalan Tenes ataupun Jalan Semeru, tetapi juga di Jalan Kawi, terlebih pas hari Sabtu-Minggu. Saya mau keluar dari rumah dinas (Jalan Ijen No.2) itu sudah sulit sekali," ujar Wahyu, saat dikonfirmasi awak media, Jumat (8/12/2023).
Wahyu menambahkan, pihaknya telah mengintruksikan kepada Sekda Kota Malang, Erik Setyo Santoso untuk berkoordinasi bersama OPD terkait. Mulai dari Dinas Perhubungan (Dishub) serta Dinas Kepemudaan, Olahraga, dan Pariwisata (Disporapar) untuk meracang skema parkir sementara di dalam stadion Gajayana ini. Wahyu juga memastikan bahwa tidak akan terjadi kerusakan pada rumput lapangan di dalam stadion.

"Agar terlebih saat weekend di Sabtu-Minggu, dan khususnya menjelang nataru itu, kendaraan yang akan ke MOG bisa parkir sementara di dalam stadion Gajayana. Adanya kendaraan yang parkir di dalam stadion itu, saya kira tidak sampai merusak rumputnya, kan sementara. Jadi mereka bisa parkir di dalam, terus lewat stadion Gajayana kan bisa langsung jalan ke MOG. Khusus Sabtu-Minggu dan nataru nanti," jelasnya.
Lebih lanjut, Wahyu menyampaikan bahwa evaluasi akan segera diambil, begitu skema ini diimplementasikan pada pekan depan. Dari evaluasi tersebut, pihaknya akan mengkaji apakah dengan skema mengalihkan parkir kendaraan ke dalam stadion ini, mampu mengatasi kemacetan di kawasan tersebut. Ataukah membutuhkan skema alternatif lainnya.
"Nanti akan kita lihat volume lalu lintasnya yang ada di Jalan Semeru dan Jalan Tenes seperti apa, apakah memang berdampak dalam mengurangi kemacetan atau bagaimana. Kalau dengan parkir di dalam stadion itu memang berpengaruh pada pengurangan kemacetan, ya berati akan kita kaji hal- hal terkait pergerakan menuju ke MOG," urainya.
Diakhir, dengan adanya skema tersebut, Wahyu berharap mampu mengurangi kendaraan roda 2 yang memilih untuk parkir di Jalan Tenes, yang juga kerap menyebabkan kemacetan di wilayah tersebut.
"Nanti kita coba strategi ini. Kemungkinan segera di minggu depan. Karena menjelang nataru, jadi nanti akan kita coba minggu depan. Karena kan ini nanti di dalam stadion, kita akan siapkan supaya pergerakan orang nya mulai dari masuk menuju parkir dan menuju MOG, itu nanti kita atur," pungkasnya. (*)
Reporter: Santi Wahyu | Editor : Lutfiyu Handi