
PALANGKA RAYA (Lenteratoday) - Sekretaris Komisi A DPRD Kota Palangka Raya, Noorkhalis Ridha, meminta Pemerintah Kota Palangka Raya melalui Dinas Ketenagakerjaan (Disnaker) untuk menambah anggaran pada aplikasi Digital Palangka Raya Kreatif (Digipark).
"Hal ini perlu dilakukan guna mendukung dan mengembangkan aplikasi yang berperan penting terkait penyediaan informasi yang menunjang perekonomian," papar Ridha, Senin (6/11/2023).
Ia menerangkan bahwa Aplikasi Digipark memiliki peran strategis dalam pertumbuhan berbagai sektor ekonomi di Palangka Raya.
Aplikasi tersebut terbagi dalam beberapa jenis kategori, antara lain Palangka Raya Wisata Komunitas (PWK) Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM), serta beragam informasi lokal lainnya.
"Digipark dapat menjadi salah satu sarana utama dalam mempromosikan potensi pariwisata, UMKM dan berbagai informasi penting lainnya," ungkapnya.
Ia menambahkan, Digipark memiliki dampak positif yang signifikan pada perekonomian daerah.
Karena aplikasi ini selain memudahkan masyarakat dalam mengakses informasi, tetapi juga memberikan peluang usaha yang lebih baik.
Dengan penggunaan Digipark yang terus bertambah, Ridha memandang penting ditingkatkannya anggaran yang dialokasikan untuk pengembangan dan pemeliharaan aplikasi tersebut.
"Kami berharap Disnaker dapat mendukung Digipark dengan menambahkan pengalokasian anggaran sehingga aplikasi ini bisa semakin berkembang dan memberikan manfaat bagi masyarakat," pungkasnya. (*)
Reporter : Novita | Editor : Lutfiyu Handi