Seleksi 3 Kepala OPD Kota Kediri, dari 22 Pendaftar Mengerucut 9 Nama

KEDIRI (Lenteratoday) - Pemerintah Kota Kediri melakukan tahapan seleksi untuk mengisi jabatan tiga kepala Dinas yang kosong. Yakni, Dinas Kebersihan Lingkungan Hidup dan Pertaman (DKLHP), Dinas Kependudukan dan Catatn Sipil (Disepndukcapil), dan Dinas Kesehatan. Dari awal 22 pendaftar kini mengerucut tinggal 9 nama.

Kejutan terjadi pada seleksi kali ini, pasalnya pada tahapan administras seleksi Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama Inspektur Daerah Kota Kediri, nama Kepala Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan, Herwin Zakiyah ST, M Eng tidak lolos.

Rilis yang disampaikan Dinas Komunkasi dan Informatika (Kominfo), Kamis (5/10/2023) menyebutkan panitia seleksi mengumumkan sembilan nama yang berhasil lolos dalam tahap seleksi administrasi. Yakni; M. Muklis Isnaini, Candrawati Puspitorini, Muhlisiina Lahuddin, Mohammad Khayat Subkhan, Bagus Hermawan Apriyanto, Yono Heryadi, Harsono, Yudiono, dan Agus Suharyanto.

Sekretaris Panitia Seleksi Terbuka, Un Ahmad Nurdin, mengatakan para peserta yang lolos ini akan mengikuti tahap berikutnya yang sudah ditentukan. Pertama, penyerahan makalah kepada panitia seleksi.

Penyerahan makalah dilaksanakan pada tanggal 6 Oktober pukul 07.30 - 14.00 WIB di Kantor BKPSDM. Kedua, penilaian hasil penulisan makalah, penilaian hasil assessment, wawancara, dan rekam jejak.

Tahapan tersebut dilaksanakan, 11 Oktober pukul 09.00 - selesai di Kantor BKPSDM. "Tahap seleksi administrasi telah dilakukan dan sudah ada hasilnya. Tentu para peserta yang lolos harus mengikuti tahapan-tahapan berikutnya," ujarnya.

Un Ahmad Nurdin menjelaskan para peserta yang lolos wajib mengikuti tahapan selanjutnya pada waktu yang telah ditentukan. Apabila ada peserta yang tidak hadir mengikuti seleksi selanjutnya maka akan didiskualifikasi.

Setiap perkembangan informasi seleksi disampaikan di website BKPSDM www.bkd.kedirikota.go.id. "Keputusan panitia seleksi bersifat mutlak dan tidak dapat diganggu gugat. Kelalaian tidak mengikuti perkembangan informasi menjadi tanggung jawab peserta," jelasnya. (*)

Reporter: Gatot Sunarko/Diskominfo | Editor : Lutfiyu Handi