20 April 2025

Get In Touch

Rangkaian HUT ke-78 TNI, Pangdam V Brawijaya Ziarah Makam Gus Dur

Pangdam V Brawijaya Mayjen TNI Farid Makruf dan rombongan ketika mendoakan mantan Presiden RI KH Abdurrahman Wahid (Gus Dur), di kompleks Pondok Pesantren Tebuireng, Jombang, Rabu (27/9/2023).(sutono)
Pangdam V Brawijaya Mayjen TNI Farid Makruf dan rombongan ketika mendoakan mantan Presiden RI KH Abdurrahman Wahid (Gus Dur), di kompleks Pondok Pesantren Tebuireng, Jombang, Rabu (27/9/2023).(sutono)

JOMBANG (Lenteratoday) - Pangdam V Brawijaya, Mayjen TNI Farid Makruf melakukan ziarah ke makam mantan Presiden KH Abdurrahman Wahid (Gus Dur) di kompleks Pondok Pesantren (PP) Tebuireng Jombang, Rabu (27/9/2023).

Kedatangan pangdam dan rombongan disambut pengasuh PP Tebuireng, KH Abdul Hakim Mahfudz (Gus Kikin) beserta keluarga besar PP Tebuireng. Saat menyambut itulah, Gus Kikin terlihat memberikan sorban ke Mayjen TNI Farid Makruf.

Selanjutnya mereka menuju area pemakaman keluarga yang berada di bagian belakang kompleks PP Tebuireng. Rombongan tampak khusuk berdoa, kemudian menaburkan bunga ke pusara makam Gus Dur. Tak ketinggalan juga ke pusara KH Hasyim Asyari dan makam KH Wahid Hasyim, yang erada di satu area dengan makam Gus Dur.

Kedua tokoh ini masing-masing kakek dan ayahanda Gus Dur dan sudah dianugerahi gelar pahlawan nasional oleh pemerintah RI. Setelah ziarah makam, Mayjen TNI Farid Makruf di persilakan masuk ke Dalem Kasepuhan dan melakukan pertemuan tertutup sekitar 20 menit dengan Gus Kikin dan keluarga PP Tebuireng.

Mayjen TNI Farid Makruf mengatakan, kedatangannya merupakan rangkaian dalam memperingati HUT ke-78 TNI, dan dilaksanakan di seluruh Indonesia. Dikatakan, ziarah dilakukan sebagai bentuk penghormatan TNI untuk mengenang jasa-jasa pahlawan.

"Kami dari TNI sengaja melaksanakan ziarah ke seluruh pahlawan tanah air. Jadi ziarah ini tidak hanya di Jombang. Kalau di Jawa Timur ada di Madiun dan Bung Karno di Blitar. Di mana ada pahlawan, kami ziarah sebagai bentuk penghormatan TNI kepada para pahlawan," katanya.

Pangdam mengaku bersyukur, dalam peringatan HUT TNI dapat berziarah ke makam Presiden RI ke-4 KH Abdurrahman Wahid alias Gus Dur.

Selain berziarah, kata Mayjen TNI Farid Makruf, kedatangannya ke Jombang juga untuk mempererat silaturahmi dan sekaligus meningkatkan sinergi antara TNI dengan seluruh komponen bangsa dalam menyukseskan Pemilu 2024.

Disinggung pengamanan pemilu tahun 2024, Pangdam Mayjen TNI Farid Makruf menyebut tema 'Siap Mengawal Demokrasi'.

"Dan seperti ditegaskan panglima TNI, TNI netral dalam pelaksanaan pemilu. Netralitas harga mati bagi anggota TNI dan Polri. Kami sudah menerbitkan buku–buku peraturan bahwa TNI harus netral dalam pelaksanaan pemilu, sehingga pesta demokrasi benar–benar berlangsung jujur, adil dan damai,” ujarnya.(*)

Reporter : Sutono | Editor : Lutfiyu Handi

Share:
Lentera.co.
Lentera.co.