
KEDIRI (Lenteratoday) -Kantor Pos Indonesia Kediri menyalurkan bantuan sosial (bansos) pangan susulan triwulan ke-3 kepada 1.936 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) sepanjang, Selasa (12/9/23). Bansos yang diberikan untuk Juli-September 2023 total Rp 600 ribu per KPM.
Dari 1.936 KPM penerima bansos terinci; 628 KPM di Kecamatan Kota, 798 KPM di Kecamatan Mojoroto dan 510 KPM dari Kecamatan Pesantren. Program bansos sembako ini merupakan transformasi dari Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) dengan perubahan mekanisme penyaluran bantuan yang tidak lagi berbentuk pangan.
Sebelumnya, bantuan disalurkan melalui skema e-warong, namun saat ini telah diganti dengan penyaluran uang tunai melalui Bank Himbara dan PT Pos Indonesia. Pada triwulan ke-3 ini PT Pos menyalurkan bantuan untuk bulan Juli-September 2023.
“Untuk penyaluran susulan, bansos yang dibagikan adalah nama-nama susulan yang kemarin belum sempat dibagikan. Memang ada By Name By Address (BNBA) KPM yang baru diterima oleh PT. Pos dan baru dicairkan hari ini,” ujar Paulus Luhur Budi Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Kota Kediri.
Sesuai arahan dari Kementerian Sosial (Kemensos) untuk seluruh pemerintah daerah terkait data KPM yang belum tepat sasaran, Dinsos melakukan verifikasi penerima bansos. Dalam hal ini, Dinsos melibatkan Tim Reaksi Cepat (TRC) di lapangan melakukan pengecekan.
“Sekarang kita di daerah diberikan peran untuk memverifikasi sebelum diusulkan ke pusat, maka kita akan lebih teliti lagi memverifikasi data calon penerima bansos yang kita ajukan ke pusat sehingga data yang diterima pusat adalah data yang valid dan tepat sasaran,” ujarnya.
Paulus berharap bansos yang diberikan bisa meringankan beban masyarakat dalam mencukupi kebutuhan terlebih menghadapi situasi kenaikan harga beberapa bahan pokok saat ini.
“Dari Pemkot Kediri juga ada operasi pasar. Jadi setelah menerima bantuan, para KPM bisa langsung memanfaatkan operasi pasar dengan membeli kebutuhan pokok dengan harga murah," harapnya.
Esi Wijayanti salah satu penerima bansos asal Kelurahan Burengan mengatakan dia sudah datang sejak pagi dan mengantre bersama penerima lain. Meskipun demikian, Esi menuturkan penyaluran bantuan berjalan dengan lancar dan kondusif.
Esi mengaku bersyukur mendapat bansos. Bantuan ini dapat diimanfaatkan untuk membeli kebutuhan pokok terutama beras yang saat ini mengalami kenaikan harga.
"Terima kasih untuk pemerintah pusat dan Pemkot Kediri atas bantuan yang diberikan. Bantuan ini akan saya manfaatkan dengan sebaik-baiknya. Membeli kebutuhan pokok yang benar-benar dibutuhkan," ungkapnya.
Reporter: Gatot Sunarko|Editor: Arifin BH