10 April 2025

Get In Touch

Mas Dhito Menjadi Dewan Pembina Persik Kediri, Ternyata Ini Alasannya

Mas Dhito (duduk di depan berkacamata) menyatu dengan manajemen dan pemain Persik Kediri.
Mas Dhito (duduk di depan berkacamata) menyatu dengan manajemen dan pemain Persik Kediri.

KEDIRI (Lenteratoday)-Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana menjadi Dewan Pembina Persik Kediri. Hal ini tentu mengundang tanda tanya banyak pihak, kenapa dan apa alasan bupati yang akrab disapa Mas Dhito mau terlibat dengan tim yang bermarkas di Kota Kediri itu. Ternyata seperti ini obsesi Mas Dhito.

Mas Dhito mengakui telah melakukan pertemuan dengan kapten yang juga pemegang saham Tim Persik Kediri. Dalam pertemuan itu mereka membahas persepakbolaan di Kediri. Mulai dari pengembangan akademi hingga pembangunan stadion yang sekarang sedang berlangsung.

“Yang tidak kalah penting adalah memikirkan bagaimana sepak bola Kediri satu tahun, dua tahun, lima tahun atau bahkan 10 tahun ke depan,” tutur Mas Dhito, Minggu (2/7/2023)

Bergabungnya bupati muda berusia 30 tahun itu bersama Persik Kediri membawa harapan baru bagi klub yang berkandang di Stadion Brawijaya itu.

Mas Dhito pun mengajak masyarakat Kediri untuk lebih bijak menjadi suporter. Menurutnya, suporter yang baik adalah pendukung yang tidak hanya euforia saat menang, tetapi tetap memberi support ketika tim yang didukung tengah jatuh.

“Besar harapan saya dengan Persik bisa berkolaborasi dan bisa memajukan sepakbola Kediri menjadi sepakbola yang disegani di Asia Tenggara,” harapnya.

Kabar kehadiran Mas Dhito di klub yang pernah mengantongi 2 juara liga Indonesia itu juga diresmikan secara umum melalui unggahan akun instagram @persikfcofficial.

Dalam unggahan itu, disebutkan ucapan selamat datang kepada orang nomor satu di Kabupaten Kediri itu. “Sugeng rawuh Dhito Pramono Dewan Pembina Persik Kediri,” tulis akun tersebut dalam foto.

Sementara, pemegang saham dan juga kapten Persik Kediri Arthur Irawan, meyakini bergabungnya Mas Dhito ke Persik akan membawa dampak besar terhadap timnya itu. Menurutnya hal ini dapat dilihat dari passion dan kecintaan bupati berkacamata itu terhadap sepak bola.

“Kayak yang Mas Dhito bilang, kita nggak janji juara langsung, nggak janji top three langsung, tapi yang pasti kita sudah in the right direction, dan kita harus trust the process,” pungkasnya. (pkp/*)

Reporter: Gatot Sunarko/ Editor:widyawati

Share:
Lentera.co.
Lentera.co.