25 April 2025

Get In Touch

Pemkot Malang Gencarkan Program Bedah Rumah

Wali Kota Sutiaji, saat memberikan bantuan kepada masyarakat yang membutuhkan di Kelurahan Polehan, Jumat (23/6/2023)
Wali Kota Sutiaji, saat memberikan bantuan kepada masyarakat yang membutuhkan di Kelurahan Polehan, Jumat (23/6/2023)

MALANG (Lenteratoday) - Pemerintah Kota Malang, di bawah kepemimpinan Wali Kota Sutiaji, semakin gencar dalam melaksanakan program bedah rumah, sebagai salah satu upaya meningkatkan kualitas perumahan bagi masyarakatnya. Hal tersebut diungkapkan Sutiaji dalam acara "Sambang Warga" yang dilakukan secara rutin setiap hari Jumat.

Dalam Sambang Warga kali ini, Wali Kota Sutiaji bersama kepala OPD di wilayahnya berinteraksi langsung dengan warga di kelurahan Polehan, Kecamatan Blimbing. Ia menjelaskan bahwa kegiatan ini tidak hanya sekadar membangun kebersamaan antara pemerintah dan masyarakat, tetapi juga menjadi sarana untuk memastikan bahwa program-program untuk masyarakat khususnya bedah rumah, terus berjalan dengan baik.

"Ini kegiatan rutin yang setiap Jumat kami akan keliling. Komitmen sambang warga itu bukannya kami tidak percaya dengan mekanisme yang ada, tapi ini semakin mendekatkan bahwa kepala daerah itu memang harus turun ke warganya dengan cara-cara yang saya kira ini lebih bisa dilakukan oleh semuanya," ujar Wali Kota Sutiaji, saat dikonfirmasi awak media, Jumat (23/6/2023).

Lebih lanjut, Sutiaji menambahkan bahwa Pemkot Malang saat ini terus berproses dan berkomitmen untuk memberikan perbaikan rumah kepada masyarakat yang membutuhkan. Melalui kerjasama dengan Kementerian Pekerjaan Umum (PU), pemanfaatan dana APBD, dan bantuan dari pihak Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) provinsi Jawa Timur serta kota Malang, terdapat kurang lebih 430-an proyek bedah rumah yang telah direncanakan dan sedang berjalan.

"Bedah rumah di tahun ini, saya perlu garisbawahi bahwa kami berproses terus. Tahun ini ada sekitar 206 (proyek) bedah rumah dari Kementerian PU yang titiknya sudah dikoordinasikan dengan kami. Ditambah juga dari APBD kita ada 196 (proyek), ditambah dari Baznas provinsi maupun kota itu ada 28, totalnya itulah di tahun ini, dan itu sebelum PAK tahun ini. Ya mudah-mudahan dengan komitmen, setelah PAK bisa bertambah," jelas pria berkacamata ini.

Wali Kota Malang, Sutiaji saat melakukan rapat koordinasi bersama Kepala OPD di Wilayahnya, usai melangsungkan kegiatan Sambang Warga di Kelurahan Polehan, Jumat (23/6/2023) (Santi/Lenteratoday)

Di akhir, dalam upaya mencapai target tersebut, orang yang menduduki kursi N1 ini menyampaikan, perlunya proses verifikasi yang detail untuk memastikan perbaikan rumah dilakukan secara tepat, sehingga sambungnya, hal tersebut membutuhkan waktu yang tidak sedikit.

"Berproses terus intinya. Karena bedah rumah ini verifikasinya agak detail. Rumahnya bagaimana, kadang kan ada kasusnya rumah kontrakan yang ngontrakkan rumah itu orang yang mampu, nah ini agak susah. Modelnya adalah rumah itu dibenahi, nilainya berapa itu nanti dikompensasi dengan kontrakan dan seterusnya," urainya.

Selain itu, dalam kegiatan Sambang Warga tersebut, Wali Kota Sutiaji juga menyampaikan bahwa pihaknya tidak hanya berfokus pada proyek infrastruktur, tetapi juga melibatkan kunjungan kepada warga yang sedang sakit, anak stunting, hingga warga penerima manfaat Program Keluarga Harapan (PKH). "Harapannya, kegiatan ini dapat meningkatkan kepuasan warga dan memperhatikan kebutuhan masyarakat yang terkait," tukasnya. (*)

Reporter: Santi Wahyu | Editor : Lutfiyu Handi

Share:
Lentera.co.
Lentera.co.