21 April 2025

Get In Touch

Wali Kota Kediri Serahkan Santunan Kematian kepada 483 Ahli Waris

Wali Kota Kediri, Abu Bakar saat menyerahkan santunan kematian kepada ahli waris.
Wali Kota Kediri, Abu Bakar saat menyerahkan santunan kematian kepada ahli waris.

KEDIRI (Lanteratoday)-Wali Kota Kediri, Abu Bakar meninjau langsung proses penyaluran dan menyerahkan secara simbolis santunan kematian periode akhir 2022 hingga awal 2023 kepada 483 ahli waris di Gedung Nasional Indonesia di Gedung Nasional Indonesia (GNI), Senin (10/4/2023).

"Santunan kematian ini ada sejak saya menjabat Wali Kota Kediri. Dulu nominalnya Rp500 ribu sekarang menjadi Rp2 juta. Saya mohon maaf ini baru bisa cair karena kemarin ada sedikit perubahan aturan. Tapi Alhamdulillah hari ini bisa cair," ujar wali kota.

Abdullah Abu Bakar mengungkapkan bantuan sosial kematian ini diperuntukkan bagi warga tidak mampu yang terdata dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS). Bantuan sosial santunan kematian ini diberikan untuk meringankan beban dari keluarga yang ditinggalkan.

Diharapkan santunan kematian ini bisa bermanfaat untuk memenuhi kebutuhan ataupun menyelesaikan urusan dari warga yang meninggal. "Uang ini bisa digunakan slametan karena biasanya warga kita ini mengadakan slametan. Bisa juga untuk melunasi utang dari almarrhum atau almarhumah apabila masih memiliki hutang," ungkapnya.

Wali Kota Kediri juga berpesan agar para ahli waris segera pulang ke rumah usai menerima bantuan sosial santunan kematian ini. Hal tersebut untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan. Sebab kesempatan tindak kejahatan bisa terjadi di mana saja.

"Nanti setelah terima langsung pulang. Gunakan bantuan ini sebaik-baiknya jangan mampir kemana-mana," saran Wali Kota Abu Bakar.

Bantuan sosial santunan kematian ini dirasakan bermanfaat. Salah satu ahli waris yang menerima Tumini mengungkapkan bantuan ini bisa untuk memenuhi kebutuhan. "Alhamdulillah bantuan ini bsa buat slametan almarhum suami," ujar warga Kelurahan Tempurejo ini.

Hal senada juga diungkapkan Giatno warga Kelurahan Burengan. Menurutnya bantuan ini dapat meringankan beban keluarga yang ditinggalkan. Bantuan ini sangat berarti.

"Terima kasih Pak Wali atas bantuan yang diberikan. Terima kasih atas program-programnya bagi warga Kota Kediri yang tidak mampu. Ini sangat bermanfaat untuk membayar utang-utang," jelasnya.

Turut hadir pada acara ini, perwakilan Forkopimda, Kepala Dinsos Paulus Luhur, Kepala BPPKAD Sugeng Wahyu, Kepala Diskominfo Apip Permana, Kabag Perekonomian Tetuko Erwin, Kabag Kesra Ahmad Jainudin, Kabag Protokol dan Komunikasi Pimpinan Herwin Zakiyah, perwakilan Bank Jatim, dan tamu undangan lain.(*)

Reporter: Gatot Sunarko |Editor:widyawati

Share:
Lentera.co.
Lentera.co.