PALANGKA RAYA (Lenteratoday) – Pemerintah Kota (Pemkot) Palangka Raya melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) kembali menyalurkan bantuan sosial (bansos) berupa paket sembako untuk sekitar 30 KK. Mereka adalah warga yang terdampak banjir di Kelurahan Pahandut, Kota Palangka Raya.
Paket sembako tersebut diserahkan secara langsung oleh Kepala BPBD Kota Palangka Raya, Emi Abriyani, didampingi Lurah Pahandut, Evendy, dan Perwakilan DPRD Kota Palangka Raya, Ruselita.“Paket sembako yang kami serahkan berupa beras, mie instan, sarden, gula, teh dan minyak goreng, dengan harapan bisa sedikit meringankan beban warga yang terdampak bencana banjir,” papar Emi, Senin (10/4/2023).
Dikatakannya, situasi banjir saat ini di Kota Palangka Raya sudah mengalami penurunan debit air yang saat ini berkisar 5-10 cm di beberapa wilayah. Namun demikian kita harus tetap waspada terhadap banjir yang sewaktu-waktu bisa datang kembali.
Emi melanjutkan, perubahan cuaca di Kota Palangka Raya belakangan ini memang sangat dinamis. Di pagi atau siang hari cuaca sangat panas dan terik, tapi di malam harinya turun hujan lebat disertai angin kencang.
"Saat ini kami masih menunggu informasi dari daerah hulu apakah sudah surut semua atau masih banjir karena akan berdampak pada kondisi debit air di Kota Palangka Raya,” terangnya.
Sementara itu, turut menghadiri kegiatan tersebut, Wakil Ketua I Komisi C DPRD Kota Palangka Raya, Ruselita, mengapresiasi upaya yang dilakukan Pemkot setempat melalui BPBD Kota Palangka Raya sebagai bentuk kepedulian terhadap masyarakat yang terdampak banjir.
Selain itu ia mengimbau kepada warga, terutama yang tinggal di kawasan Daerah Aliran Sungai (DAS) untuk selalu waspada adanya kemungkinan debit air secara tiba-tiba naik dan segera melaporkan kepada BPBD atau pihak Kelurahan setempat apabila kondisi debit air terlihat terus bertambah.
"Bantuan dari Pemkot setempat tentunya sangat bermanfaat, namun kedepannya yang perlu menjadi perhatian adalah bagaimana mencegah dan solusi agar banjir tidak terjadi kembali di wilayah Kota Palangka Raya," pungkas Ruselita.(*)
Reporter : Novita |Editor:widyawati
.jpg)
.jpg)