20 April 2025

Get In Touch

Hari ini, 34 Karyawan PT HM Sampoerna Positif Covid-19

Hari ini, 34 Karyawan PT HM Sampoerna Positif Covid-19

Surabaya – Berdasarkandari swab terhadap klaster pabrik rokok Sampoerna di Kali Rungkut, Surabaya,diketahui bahwa ada 34 orang yang dinyatakan positif terinfeksi virus corona(Covid-19). Bahkan jumlah ini diperkirakan akan semakin banyak lagi karenaproses tracing dan swab masih berlangsung.

Ketua Rumpun Kuratif Gugus Tugas Percepatan PenangananCovid-19 Jatim, dr Joni Wahyuhadi mengatakan bahwa 34 orang yang positif hasilswab ini merupakan hasil dari swab test gelombang pertama sebanyak 46 orang.Sementara, gelombang kedua hari ini, Jumat (1/5/2020) masih ada 42 orang yang menjalaniswab dan kemungkinan hasilnya akan keluar besok.

“Jadi begini rapid test itu hampir 100 yang positif dan dikumpulkandi satu tempat supaya mudah. Secara dua gelombang kami bawa ke RSUD dr Soetomo untukPCR. Hasilnya keluar hari ini dan ternyata sebagain besar dari gelombangpertama yang 46 itu, 34 yang positif.  Jadiini luar biasa, biasanya positif dari rapid test itukan 10% berarti ini snagatinveksius yang menularkan itu jenis virus yang sangat iveksius sangat cepat menularnya,”kata dr Joni saat konferensi pers di Gedung Negara Grahadi, Surabaya, Jumat(1/5/2020).

Dr Joni menjelaskan bahwa memang bukan klaster baru, namun eksplorasinya yang baru dilakukan dia beberapahari belakangan ini. Dr Joni menceritakan, klaster ini diawali dari dua orangyang sakit kemudian dimasukkkan ke Rumah Sakit oleh poliklinik di kawasantersebut. Kemudian dua orang tersebut meninggal di rumah sakit dan diketahuipositif covid-19.

Karena keduanya positif covid-19 kemudian langsung dilakukantracing hingga akhirnya didapati 16 orang yang pernah melakukan kontak dekatdengan dua pasien tersebut. Mereka langsung menjalani rapid test dan swab,hasilnya cukup mengejutkan dimana 16 orang tersebu semua dinyatakan positifcovid-19.

Kemudian, dilakukan tracing lebih lanjut hingga akhirnya ada165 orang diduga pernah kontak dengan pasien, kemudian mereka dilakukan swab. Eksplorasikembali dilakukan lebih lanjut, sehingga tracing lagi didapati 323 orang yangkemudian langsung dilakukan rapid test, hasilnya diketahui ada sekitar 100sanyang positif repid test.

“Sampai tanggal 28 April baru lapor ke Ibu Gubernur dan kamiditugaskan untuk melakukan eksplorasi yang lebih detail karena menyangkutdengan treatmentnya. Dari 100 lebih yang positif itu kemudian kita detailkanada 65 yang positif ketemu orangnya kemudian diisolasi di satu tempat. Malamnyatambah lagi sampai 91, kita isolasi di satu tempat, kemudian segera kitalakukan swab hasilnya juga sangat mengejutkan,”jelas dr Joni.

Hasil mengejutkan itu adalah dari 46 yang diswab ada 34orang yang dinyatakan positif covid-19. Kemudian yang hari ini diswab kemungkinanhasilnya besok sudah bisa keluar. “Jadi betapa beban kita besar untuk merawat  yang positif ini. Penyakit ini berat, RSUD DrSoetomo sudah biasa menangani penyakit virus Sars dan tidak seberat sekarang. Jadiini sangat berat, maka dari itu PSBB ini harus ditaati aturan-aturan supaya kitatidak terkena penyakit,” tandasnya.

Sementara itu, Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa menambahkanbahwa klaster di pabrik rokok PT HM Sampoerna ini berawal dari tangal 28 April sore.Gubernur menceritakan saat itu ketika pihaknya melakukan evaluasi bersama PangdamV/Brasijaya, Kapolda dan dilanjutkan buka puasa.

“Saya memang agak kaget mendengar info itu. Akhirnya malam itusaya minta tolong Pak dokter Joni dan tim, Pak dokter Ilham untuk mendapatkaninfo yang lebih dalam dan sampai kita melakukan pendalaman informasi pasti lebihlaget lagi. Artinya itu sudah massif di satu titik dan ternyata pada tanggal 26produksi di pabrik itu dihentikan,” tandasnya.

Lebih lanjut Gubernur penyebaran di klaster tersebut berawalpada tanggal 14 April, penemuan tersebut dilaporkan ke Dinkes Surabaya.  “Mungkin tidak detail informasinya, kalauinformasinya detail saya rasa akan melakukan quick respon, maka kecepatan respondan layanan itu menjadi penting karna itu ikut menentukan tingkat kesembuhanpasien,” tandas Gubernur. (ufi)

Share:
Lentera.co.
Lentera.co.