21 April 2025

Get In Touch

DPRD Kota Semarang Apresiasi Pelaksanaan TMMD Reguler 115 di Rusunawa Kudu

Anggota Komisi D DPRD Kota Semarang, Dyah Ratna Harimurti.
Anggota Komisi D DPRD Kota Semarang, Dyah Ratna Harimurti.

SEMARANG (Lenteratoday) - TNI Manunggal Masuk Desa (TMMD) Reguler Kodim 0733 Kota Semarang dilaksanakan di Rusunawa Kudu, Kecamatan Genuk mulai Selasa, 16 Oktober 2022 hingga satu bulan mendatang. Kegiatan ini disambut baik oleh DPRD Kota Semarang lantaran lokasi tersebut termasuk wilayah perbatasan Kota Semarang yang memerlukan perhatian khusus.

Anggota Komisi D DPRD Kota Semarang, Dyah Ratna Harimurti, menyampaikan permasalahan yang dihadapi oleh Kelurahan Kudu.

"Ini tepat sekali, seperti yang kita ketahui wilayah berbatasan dengan Demak ini. Kita lihat sendiri kalau kita berjalan-jalan di pinggir sana akan nampak sekali Semarang seperti ketinggalan sama Demak, baik infrastrukstur maupun kesejahteraannya," katanya, Selasa (11/10/2022).

Menariknya, kali ini TMMD Reguler digelar di Kawasan Rusunawa. Sebelumnya, program TMMD digelar di perkampungan. Tentunya, terdapat perbedaan yang signifikan dibandingkan program-program sebelumnya.

"Rusun itu berbeda dengan perkampungan, kehidupannya lain, dan pasti perekonomiannya lemah. Bahkan SDM dan tingkat pendidikan mungkin rendah. Bahkan disini tadi ada yang hamil anak ke-4," jelasnya.

Menambahkan, pada peringatan Hari Tuberkulosis (TBC) Internasional yang jatuh di tanggal 24 Maret 2022 lalu, jumlah kasus TBC tertinggi ditemukan di Rusunawa Kudu. Sehingga, perihal kesehatan tentu membutuhkan perhatian khusus, mengingat sangat mudahnya penyebaran penyakit di daerah rusun.

Tak lupa, Dyah menyampaikan terimakasihnya kepada Kodim 0733 Kota Semarang yang telah memilih Rusunawa Kudu sebagai tempat pelaksanaan TMMD Reguler 115. Harapannya, kehadiran program tersebut dapat membantu menyelesaikan permasalahan fisik maupun non fisik yang terdapat di Kelurahan Kudu.

"Ke depannya, kita berharap Kelurahan Kudu akan sama dengan wilayah-wilayah lainnya di Kota Semarang. Nggak tau kenapa disini kesannya sangat ketinggalan," tutupnya.

Reporter : Azifa Azzahra | Editor : Endang Pergiwati

Share:
Lentera.co.
Lentera.co.