
SURABAYA (Lenteratoday) -Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong (STY) berharap dukungan suporter untuk membantu menuntaskan misi balas dendam pada babak kualifikasi Grup F Piala Asia U-20 melawan Vietnam di Stadion Gelora Bung Tomo Surabaya, Minggu (18/9/2022).
"Kami sangat berharap kedatangan suporter di stadion. Kami ingin membalas hasil Piala AFF U-19," kata Shin di Surabaya, Sabtu (17/9/2022).
Di dua pertandingan awal, melawan Timor Leste dan Hong Kong, kehadiran suporter di stadion hanya sekitar 2.000-an penonton.
Pada Piala AFF U-19 edisi 2022, Timnas Indonesia gagal melaju ke semifinal meskipun mengoleksi poin yang sama dengan Vietnam dan Thailand yakni 11.
Namun, pasukan STY kalah secara head to head dari Vietnam dan Thailand karena tak mampu mencetak gol pada laga melawan keduanya yang berakhir 0-0.
Yang menjadi sorotan saat itu, Tim Indonesia mempertanyakan permainan Thailand melawan Vietnam yang dinilainya tidak menjunjung tinggi sportivitas karena terkesan bermain aman dan tidak ingin mencetak gol saat skor sama kuat 1-1.
"Karena itu kami ingin buktikan di Surabaya dan harus menang. Kehadiran suporter sangat diharapkan," kata pelatih berkebangsaan Korea Selatan tersebut.
Meski diakuinya Vietnam adalah tim kuat, namun ia meminta Marselino Ferdinan dan kawan-kawan berjuang ekstra keras sampai wasit meniup peluit akhir.
STY bahkan mengistirahatkan sejumlah pilarnya pada pertandingan kedua Grup F melawan Hong Kong, Jumat malam. Pada laga tersebut, Indonesia menang dengan kskor 5-1.
Eks-pelatih Korsel di Piala Dunia 2018 tersebut sengaja merotasi timnya untuk menjaga kesehatan fisik akibat jeda pertandingan yang hanya berselang dua hari.
Sementara itu, di kualifikasi Piala Asia U-20 Grup F, Indonesia masih berada di puncak klasemen sementara dengan raihan enam poin hasil dua kali menang. Sedangkan, Vietnam berada di bawahnya dengan poin yang sama.
Kedua tim masih memiliki peluang untuk lolos ke putaran final Piala Asia 2023 di Uzbekistan jika saling mengalahkan di pertandingan terakhir.
Tim pemenang akan lolos ke babak berikutnya, dan yang kalah harus menunggu hasil lima peringkat dua terbaik dari seluruh grup di babak penyisihan.
Dua tim lainnya, Hong Kong dan Timor Leste dipastikan tersingkir usai dua kali menderita kekalahan atas Indonesia serta Vietnam.
Hong Kong dan Timor Leste akan saling berhadapan di pertandingan terakhir Grup F di Stadion Gelora Bung Tomo Surabaya, Minggu (18/9) sore.
Kondisi kiper Cahya Supriadi
STY memastikan kondisi kiper Cahya Supriadi baik-baik saja, usai menerima kabar dari ofisial yang mengantarkan ke rumah sakit.
"Sebelum masuk ke ruang konferensi pers usai pertandingan, saya sudah video call dengan Cahya. Syukurlah, dia baik-baik saja," ujar STY, sapaan Shin Tae-yong kepada wartawan, di Surabaya, Jumat malam.
Pada laga Indonesia melawan Hong Kong pada babak kualifikasi Piala Asia U-20 Grup F, Cahya sempat mendapatkan perawatan serius setelah bertabrakan dengan sesama pemain Indonesia pada menit ke-56.
Kiper asal Persija Jakarta tersebut, dilarikan ke rumah sakit terdekat untuk mengantisipasi hal-hal lebih serius.
Saat pertandingan dilanjutkan, STY memainkan kiper asal Persebaya Aditya Arya Nugraha mengawal gawang Indonesia. Pada penampilan perdananya, Aditya bermain cemerlang di bawah mistar dengan mematahkan beberapa peluang Hong Kong (*)
Sumber: Antara|Editor: Arifin BH